Pilpres 2024

Jokowi Siapkan Tim 7 untuk Pemenangan Ganjar Pranowo, PPP: Bukti Tidak Dukung Prabowo Subianto

Presiden Jokowi menyiapkan Tim 7 untuk pemenangan Ganjar Pranowo, langkah tersebut dinilai bukti Jokowi sebagai kader PDIP dan tidak mendukung Prabowo

Editor: Fawdi
Instagram @ganjar_pranowo
Pengumuman Ganjar Pranowo (kanan) sebagai bakal Capres dukungan PPP disampaikan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di Sleman, Yogyakarta 

TRIBUNKALTARA.COM - Presiden Jokowi menyiapkan Tim 7 untuk pemenangan Ganjar Pranowo, langkah tersebut dinilai bukti Jokowi kader PDIP dan tidak mendukung Prabowo

Presiden Jokowi dikabarkan telah menyiapkan dan membentuk Tim 7 untuk pemenangan Capres Ganjar Pranowo.

Meski demikian, belum diketahui nama-nama orang yang mengisi Tim 7 tersebut.

Langkah Presiden Jokowi menyiapkan Tim 7 disebut sebagai pernyataan politik, bahwa Jokowi akan mendukung Ganjar Pranowo.

 

Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital Prananda Prabowo dan Bakal Calon Presiden Dari PDIP Ganjar Pranowo saat menghadiri Puncak Bulan Bung Karno 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (24/6/2023). PDI Perjuangan menggelar konsolidasi akbar yang dihadiri ratusan ribu orang relawan, simpatisan hingga kader, sekaligus untuk memperingati puncak Bulan Bung Karno (BBK) dengan bertemakan Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital Prananda Prabowo dan Bakal Calon Presiden Dari PDIP Ganjar Pranowo saat menghadiri Puncak Bulan Bung Karno 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (24/6/2023). PDI Perjuangan menggelar konsolidasi akbar yang dihadiri ratusan ribu orang relawan, simpatisan hingga kader, sekaligus untuk memperingati puncak Bulan Bung Karno (BBK) dengan bertemakan Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

 

Menurut pengurus DPP PPP langkah dukungan itu sekaligus mematahkan isu dan anggapan bahwa Jokowi bakal mendukung Prabowo Subianto di Pilpres.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi seperti dikutip tribunnews.com

"Itu mematahkan isu-isu yang menyebutkan bahwa Pak Jokowi lebih condong ke Pak Prabowo," kata Achmad Baidowi Jakarta, Selasa (18/7/2023).

"Saya meyakini itu apalagi kemarin beliau sudah memberikan cara tips untuk merekrut kemenangan termasuk juga menyarankan membentuk Tim 7 itu yang diungkap Pak Hasto," ucapnya.

Menurut Achmad Baidowi dengan penyiapan Tim 7 tersebut artinya Presiden Jokowi masih mneyadari posisinya sebagai kader PDIP yang telah memiliki Capres sendiri yakni Ganjar Pranowo.

"Dari situ menunjukkan bahwa Pak Jokowi itu sadar posisi, beliau masih kader PDIP dan PDIP mengusulkan Pak Ganjar," ucapnya.

Ganjar Pranowo bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sambut kedatangan elite PPP.
Ganjar Pranowo bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sambut kedatangan elite PPP. (Instagram @pdiperjuangan)

Sementara itu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Presiden Jokowi telah menugaskan sebanyak tujuh orang untuk membantu memenangkan capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Walaupun Hasto Kristiyanto belum mau menjelaskan identitas ketujuh orang yang ditunjuk oleh Presiden Jokowi ini.

"Ada 7 orang yang ditugaskan oleh Presiden Jokowi, Tim 7 agar mencapai tujuan pemenangan Pak Ganjar Pranowo," kata Hasto Kristiyanto .

Kata Hasto Kristiyanto dipilihnya ketujuh orang ini merupakan hasil komunikasi yang dilakukan dirinya dengan Presiden Jokowi pada 22 Juni lalu.

Hasto menceritakan saat itu, ia menemui Presiden di Istana untuk melaporkan persiapan puncak Bulan Bung Karno 2023 yang dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Dalam pertemuan itu Hasto Kristiyanto menyebut juga membahas tentang strategi memenangkan Ganjar pada pesta demokrasi nanti.

"Setelah saya berkonsultasi sama beliau, beliau menyarankan bagaimana grand strategy dalam komunikasi ini dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya. Karena itulah Presiden Jokowi menugaskan, beliau menyebut nama-nama yang untuk membantu Pak Ganjar Pranowo," kata Hasto.

Dilansir dari Kompas TV menurut Hasto ketujuh orang terpilih itu nantinya juga akan menjadi penghubung yang akan memenangkan Ganjar.

"Ada tim komunikasi yang secara khusus diperbantukan dari Presiden Jokowi untuk membantu Pak Ganjar Pranowo, dan itu disampaikan oleh Bapak Presiden Jokowi kepada Mbak Puan, juga kepada saya pada tanggal 22 Juni yang lalu," katanya.

 

Sinyal Jokowi dukung Prabowo

Pengamat politik menilai pelantikan Ketum Projo Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo merupakan sinyal dukungan Jokowi ke Prabowo Subianto di Pilpres.

Presiden Jokowi resmi melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo.

Ketum Projo Budi Arie Setiadi bakal menggantikan Johnny G Plate yang menjadi terdakwa kasus korupsi proyek BTS.

Pelantikan Budi Arie Setiadi dinilai sebagai langkah Jokowi memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.

Karena Projo yang merupakan salah satu kelompok relawan Jokowi mulai merapat ke kanidat Capres Prabowo Subianto.

 

Presiden Jokowi bersama Ketum Projo Budi Arie Setiadi. Ketum Projo kini dilantik menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate (instagram/@budiariesetiadi)
Presiden Jokowi bersama Ketum Projo Budi Arie Setiadi. Ketum Projo kini dilantik menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate (instagram/@budiariesetiadi) (instagram/@budiariesetiadi)

Baca juga: Reshuffle Kabinet Hari Ini? Cek Daftar Nama Dikabarkan Bakal Dilantik, Ada Pentolan Relawan Jokowi

Di mana hasil Musra Projo menunjukan Prabowo Subianto sebagai sosok dengan elektabilitas terkuat, dibandingkan bakal capres dari PDIP, Ganjar Pranowo.

Hal tersebut diungkapkan Pengamat Politik Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam.

Kata Ahmad Khoirul Umam, pelantikan Budi Arie Setiadi semakin mempertegas dukungan Jokowi ke Prabowo Subianto.

"Artinya, konsolidasi mesin politik relawan di sekitar Jokowi yang kini merapat ke Prabowo Subianto, justru diberikan kekuasaan besar dalam pemerintahan Jokowi," kata Ahmad Khoirul Umam dikutip tribunnews.com

"Hal ini seolah semakin menegaskan bahwa preferensi politik Jokowi memang lebih mengarah kepada Prabowo Subianto, ketimbang rekan separtainya Ganjar Pranowo," jelasnya.

Presiden Joko Widodo (kiri) bersalaman dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto saat keduanya bertemu di Gedung Agung, Kota Yogyakarta, Rabu (1/1/2020). Menhan Prabowo bertemu Presiden Jokowi untuk mengucapkan selamat tahun baru dan melaporkan urusan pertahanan selama dirinya bertugas sebagai menteri. Dalam pertemuan tersebut, hadir pula putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dan putra Prabowo, Didit Hediprasetyo. Tribunnews/HO/Agus Soeparto
Presiden Joko Widodo (kiri) bersalaman dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto saat keduanya bertemu di Gedung Agung, Kota Yogyakarta, Rabu (1/1/2020). Menhan Prabowo bertemu Presiden Jokowi untuk mengucapkan selamat tahun baru dan melaporkan urusan pertahanan selama dirinya bertugas sebagai menteri. Dalam pertemuan tersebut, hadir pula putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dan putra Prabowo, Didit Hediprasetyo. Tribunnews/HO/Agus Soeparto (Tribunnews/HO/Agus Soeparto)

Baca juga: Jokowi Lantik Menteri Pengganti Kader Nasdem, Surya Paloh Datangi Istana, Bahas Reshuffle Kabinet?

 

Respons PDIP

Merespons hal tersebut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meyakini penunjukkan Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo bukan karena dukungan Jokowi kepada Prabowo Subianto.

Menurut Hasto Kristiyanto, dukungan perlu ditunjukkan melalui tindakan, bukan menempatkan orang sebagai menteri.

"Dukungan ini kan belum final, apalagi nanti ujung-ujungnya kan pada siapa yang dicoblos. Itukan masih 14 Februari 2024," ungkap Hasto Kristiyanto dikutip tribunnews.com

Lebih jauh, Hasto pun menilai pernyataan dukung mendukung di iklim politik adalah hal yang wajar.

Karena ada juga kelompok Projo di Jawa Barat yang tetap menyatakan dukungan untuk Ganjar Pranowo.

Sehingga, PDIP tidak melihat penunjukan Budi Arie Setiadi itu semata karena persoalan dukungan politik.

"Jadi PDIP melihat bahwa kekosongan dari Menkominfo dengan adanya menteri yang definitif diharapkan dapat mempercepat suatu pembangunan infrastruktur berkaitan dengan sistem telekomunikasi nasional kita agar berdaya saing dengan negara lain," ungkapnya.

 

 

(*)

(Berita terkait Pilpres 2024)

 

(TribunKaltara.com/Maulana Ilhami Fawdi)

 

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

   

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PPP Sebut Tim 7 Patahkan Isu Presiden Jokowi Dukung Prabowo di Pilpres 2024, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/07/18/ppp-sebut-tim-7-patahkan-isu-presiden-jokowi-dukung-prabowo-di-pilpres-2024
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Untuk Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Presiden Jokowi Tunjuk 7 Orang Tim Pemenang, https://wartakota.tribunnews.com/2023/07/18/untuk-menangkan-ganjar-pranowo-di-pilpres-2024-presiden-jokowi-tunjuk-7-orang-tim-pemenang.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved