Mata Lokal Memilih

Reaksi Budiman Sudjatmiko Usai Bertemu Prabowo Subianto, Lengkap Jawaban Jika Dipanggil PDIP

Intip respons Budiman Sudjatmiko jika kelak dipanggil DPP PDIP usai bertemu Prabowo Subianto di Jakarta.

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com/ TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR DAN TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Intip respons Budiman Sudjatmiko jika kelak dipanggil DPP PDIP usai bertemu Prabowo Subianto di Jakarta. 

Jangan-jangan selama ini gak bisa dipanggil, justru bisa ketemu," jelas Budiman Sudjatmiko.

Lagi pula, kata Budiman Sudjatmiko, pertemuannya dengan Prabowo hanya berdiskusi biasa.

Sebaliknya, kedatangannya tidak mewakili PDIP maupun Megawati Soekarnoputri.

"Ini individu pribadi saya. Kalau yang mewakili partai Ibu Mega, yang mewakili partai itu Sekjen, bukan saya. Mba Puan," pungkas Budiman Sudjatmiko.

Budiman Sebut Prabowo Pemimpin Indonesia yang Layak

Politikus PDI Perjuangan ( PDIP ) Budiman Sudjatmiko telah rampung melakukan pertemuan dengan bakal calon presiden ( Capres) Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta Selatan pada Selasa (18/7/2023) malam.

Adapun pertemuan tersebut berlangsung tertutup selama dua jam.

Seusai melakukan pertemuan, Budiman Sudjatmiko pun menilai bahwa Prabowo menjadi salah satu figur yang layak menjadi pemimpin masa depan.

"Saya berharap Pak Prabowo sehat, teruskan tugas, tunaikan tugas, dan saya ingin orang Indonesia layak untuk mendapatkan orang terbaik, salah satunya Pak Prabowo," kata Budiman Sudjatmiko.

Budiman pun merasa banyak memiliki kesamaan pandangan kepimimpinan dengan Prabowo.

Di antaranya, keduanya ingin membawa Indonesia bangkit di tengah banyaknya turbulensi.

"Saya mengapresiasi dan merasa bahwa Pak Prabowo itu mewakili satu cara pandang kepemimpinan politik yang cocok dengan saya dalam pengertian suatu bangsa yang ingin bangkit di tengah turbulensi," ungkap Budiman Sudjatmiko.

Karena itu, kata Budiman Sudjatmiko, diperlukan sosok yang kepemimpinan yang berasal dari intelejen dan aktivis untuk menghadapi krisis global.

Gabungan dua kepimpinan itu diyakini dapat menghadapi berbagai persoalan bangsa.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved