Pilpres 2024

Pengamat Beri Tiga Opsi ke Cak Imin: Bertahan dukung Prabowo, Gabung Dukung Ganjar atau Airlangga

Pengamat politik nilai PKB punya tiga opsi untuk hadapi Pilpres 2024, Cak Imin siap tinggalkan Prabowo dan buat koalisi baru?

Editor: Fawdi
kolase (instagram @prabowo @ganjar_pranowo @cakiminow)
Capres Ganjar Pranowo, Ketum PKB dan Capres Prabowo Subianto, kemana Cak Imin akan berlabuh di Pilpres 2024? kolase (instagram @prabowo @ganjar_pranowo @cakiminow) 

TRIBUNKALTARA.COM - Pengamat politik nilai PKB punya tiga opsi untuk hadapi Pilpres 2024, Cak Imin siap tinggalkan Prabowo dan buat koalisi baru?

Nama Cak Imin tidak masuk dalam daftar Cawapres potensial Prabowo Subianto versi hasil survei LSI Denny JA.

Adapun nama-nama yang potensial di antaranya Erick Thohir, Khofifah Indar Parawansa, Gibran Rakabuming hingga Anies Baswedan.

Padahal Prabowo Subianto dan Cak Imin telah berkoalisi di dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang beranggotakan Gerindra dan PKB.

Meskipun koalisi tersebut masih alot dalam pembahasan Cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Djayadi Hanan, Direktur LSI, mengatakan dalam dua tahun terakhir Capres 2024 didominasi Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.
Djayadi Hanan, Direktur LSI, mengatakan dalam dua tahun terakhir Capres 2024 didominasi Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. (Tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa)

Baca juga: Capres Prabowo Bertemu Raffi Ahmad, Upaya Raih Dukungan Gen Z dan Milenial? Ganjar Rapatkan Barisan

Sementara itu, pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan memberikan tiga opsi kepada PKB di Pilpres 2024 ini.

Opsi tersebut menurutnya berpotensi untuk diambil oleh PKB agar tetap bisa ikut serta dalam kontestasi Pilpres 2024.

Kata Djayadi Hanan, dalam ketiga opsi tersebut, porsi PKB tetap masih penting dalam peta Pilpres 2024.

Opsi pertama, sebagaimana mandat dari ulama dan kader PKB, yakni tetap menjadikan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Cawapres.

Di mana opsi kedua, PKB tidak memiliki Cawapres, namun menjadi pihak yang berperan sangat besar soal koalisi.

Adapun opsi ketiga yakni PKB keluar dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya dan membangun koalisi baru.

"Tapi tiga yang saya sebutkan urutannya prioritas ya, prioritas satu cawapres, prioritas dua menjadi partai yang punya peran sangat besar di dalam koalisi capres cawapres.

"kemudian yang ketiga itu tadi 'lu ga jelas gua lepas', pergi ke tempat yang lebih bebas," kata Djayadi Hanan dikutip tribunnews.com, Rabu (2/8/2023).

Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat bertemu dengan Ketum PKB Cak Imin di Jakarta, Kamis (27/7/2023)(Instagram/@puanmaharani)
Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat bertemu dengan Ketum PKB Cak Imin di Jakarta, Kamis (27/7/2023)(Instagram/@puanmaharani) (Instagram/@puanmaharani)

 

Perihal kemungkinan tetap mendorong Cak Imin menjadi cawapres, Djayadi menilai, ada dua potensi capres, yakni ke Prabowo Subianto atau ke Ganjar Pranowo.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved