Pilpres 2024

Disebut Tak Pas Jadi Cawapres Anies oleh Wasekjen Demokrat, Yenny Wahid Gerah Singgung Tak Mau Bantu

Yenny Wahid gerah dengan pernyataan Wasekjen Demokrat Jansen Sitindaon soal peluang dirinya jadi Cawapres Anies Baswedan.

Editor: Fawdi
kolase Instagram @yennywahid dan Twitter @jansen_jsp
Wasekjen Demokrat Jansen Sitindaon dan Yenny Wahid. kolase Instagram @yennywahid dan Twitter @jansen_jsp 

Menanggapi nama Yenny Wahid yang masuk dalam daftar kandidat Cawapres dari Anies Baswedan, PKS menyatakan persetujuannya.

Menurut Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, pihaknya turut senang dengan kesediaan Yenny Wahid untuk menjadi Cawapres.

Kata Mardani Ali Sera kehadiran Yenny Wahid bakal menguatkan soliditas Koalisi Perubahan.

"Alhamdulillah. Bahagia dengar kabar ini," kata Mardani Ali Sera, Rabu (9/8/2023) dikutip Tribunnews.com

"Insya Allah menguatkan barisan Koalisi. Tapi bergabungnya Mba Yenny kabar gembira untuk Koalisi," tuturnya.

 

 

Yenny Wahid Siap Ditunjuk Jadi Cawapres

Yenny Wahid buka suara soal peluangnya jadi Cawapres putri Gus Dur siap dipilih dampingi Capres, Demokrat terbuka siapapun nama Cawapres pilihan Anies

Sebelumnya tidak ingin berkomentar, namun kini putri Presiden Abdurahman Wahid atau Gus Dur yakni Yenny Wahid mengaku siap untuk dipinang menjadi Cawapres.

Kata Yenny Wahid, sebagai seseorang yang sudah lama berkecimpung di dunia politik, maka dipercaya untuk jabatan publik tertentu adalah keniscayaan.

Karena itu mengaku siap jika nantinya dipilih sebagai Cawapres oleh salah satu kandidat Capres di Pilpres 2024.

Nama Yenny Wahid sendiri memang pernah disuarakan oleh petinggi Nasdem untuk mendampingi Anies Baswedan.

 

Bakal Calon Presiden pada Pilpres 2024, Anies Baswedan menyampaikan pidato saat mengunjungi Pondok Pesantren Darul Muttaqin di Desa Jeru, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (24/5/2024).
Bakal Calon Presiden pada Pilpres 2024, Anies Baswedan menyampaikan pidato saat mengunjungi Pondok Pesantren Darul Muttaqin di Desa Jeru, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (24/5/2024). (SURYA/PURWANTO)

Baca juga: Anies Baswedan Berduka Temannya Berpulang, Singgung Korban Penculikan Aktivis 1998, Sindir Prabowo?

Faktor gender, latar belakang warga Nahdlatul Ulama dan putri Gus Dur hingga memiliki basis massa di Jawa Timur menjadi sejumlah pertimbangan.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved