Pilpres 2024

Anies Baswedan Pilih Cak Imin sebagai Cawapres, Reaksi Terbaru AHY hingga Sikap Demokrat di Pilpres

Keputusan Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan, merupakan buntut keputusan Anies Baswedan pilih Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Cawapres.

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com/ Tribunnews-Jeprima dan Dany Permana
FOTO AHY dan Anies (kanan). Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) akhirnya muncul ke publik usai pengusungan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres. 

TRIBUNKALTARA.COM - Kabar terbaru jelang Pilpres 2024, usai Anies Baswedan pilih Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Cawapres

Hari ini Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY beri keterangan terbaru pasca memutuskan cabut dari Koalisi Perubahan

Nama Koalisi Perubahan merupakan gabungan parpol pendukung Anies Baswedan menatap Pilpres 2024.

Awalnya, Koalisi Perubahan terdiri dari Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS.

Namun belakangan, Partai Demokrat memilih keluar dari Koalisi Perubahan

Keputusan Partai Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan, merupakan buntut keputusan Anies Baswedan pilih Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal Cawapres yang akan dampinginya di Pilpres 2024

Kini Koalisi Perubahan pendukung Anies Baswedan dan Cak Imin dihuni oleh Partai Nasdem, PKS, dan PKB.

Diketahui, Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB merupakan partai pimpinan Cak Imin.

Dalam keterangan persnya hari ini, AHY tegaskan partainya akan gabung dengan koalisi lain.

Ia menyebut Partai Demokrat harus segera move on pasca memilih tinggalkan Koalisi Perubahan untuk usung Anies Baswedan di Pilpres.

Lantas apa kata AHY pasca Anies Baswedan memilih Cak Imin sebagai Cawapres di Pilpres 2024?

"Demokrat akan berikhtiar untuk bergabung dengan koalisi lain, yang memiliki kesamaan cara pandang, visi kebangsaan dan etik politik," kata AHY saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta, Senin (4/9/2023) melansir Tribunnews.com

Baca juga: Duet Anies-Cak Imin Dibayangi Kasus Hukum, Muhaimin Iskandar Dibidik KPK, Anies: Insya Allah Lancar

AHY menginginkan seluruh kader Demokrat melupakan perjuangan mendukung Anies.

Dalam artian lain, kader Demokrat harus move on dan berbesar hati melihat peluang baik ke depan.

"Mari kita buka lembaran baru ke depan, kita harus segera move on.

Hari ini, kami, keluarga Partai Demokrat dengan berbesar hati, dengan kerendahan hati menyatakan move on dan siap menyongsong peluang-peluang baik di depan," tutur dia.

Tak hanya itu, putra sulung Susilo Bambang Yudoyono (SBY) itu juga meminta kader tak terpecah belah dengan situasi saat ini.

Sebab kata dia, Demokrat akan membuka lembar kerjasama baru.

"Pada akhirnya karena negara ini adalah negara yang besar, memerlukan pemikiran yang besar, jiwa yang besar, dan tindakan-tindakan yang besar," tukas AHY.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) akhirnya muncul ke publik usai pengusungan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres.

AHY mengatakan, dirinya merasakan betul kalau seluruh kader Partai Demokrat merasakan sakit hati dan kecewa dengan kondisi politik saat ini.

Meski begitu, AHY mengaku akan tetap teguh dan meneruskan visi Demokrat yakni melakukan perubahan dan perbaikan.

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kini jadi bakal Cawapres Anies Baswedan jelang Pilpres 2024 .
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kini jadi bakal Cawapres Anies Baswedan jelang Pilpres 2024 . (Tangkapan Layar Kompas TV)

Baca juga: Usai Deklarasi Bareng Cak Imin, Anies Baswedan Langsung Tancap Gas, Mesra dengan PKS di Medan

"Kami mengajak seluruh kader demokrat untuk tetap solid dan mengikuti langkah langkah yang akan diambil oleh pemimpin partai," kata AHY saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/9/2023).

Lebih lanjut kata AHY, untuk saat ini, Partai Demokrat telah memberikan maaf kepada siapapun pihak yang dikatakan AHY telah menciptakan rasa sakit kepada para kader.

Sebab menurut AHY bukan tidak mungkin, ke depan kerja sama akan kembali terjalin.

"Kita tidak tahu dalam perjalanan ya ke depan kita mungkin akan bertemu kembali dan menjalin kerja sama untuk agenda-agenda besar kebangsaan," kata AHY.

Di akhir, AHY menyampaikan ucapan selamat atas deklarasi yang dilakukan oleh Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres.

Dirinya berharap, pengusungan dari NasDem-PKB terhadap Anies-Cak Imin itu bisa berjalan sukses.

"Untuk itu saya mengucapkan selamat kepada bapak Anies Rasyid Baswedan dan bapak Muhaimin Iskandar yang baru saja mendeklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024 ke depan. Semoga sukses," tukas dia.

Baca juga: Usai Deklarasi Bareng Cak Imin, Anies Baswedan Langsung Tancap Gas, Mesra dengan PKS di Medan

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Demokrat Nyatakan Cari Koalisi Lain, AHY: Kita Harus Buka Lembaran Baru, Move On, https://www.tribunnews.com/nasional/2023/09/04/demokrat-nyatakan-cari-koalisi-lain-ahy-kita-harus-buka-lembaran-baru-move-on.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Johnson Simanjuntak
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved