Hasto Singgung Miss X Bisa Jadi Cawapres Ganjar, Nama Mahfud MD hingga Sandiaga Uno Dicoret?

TRIBUNKALTARA.COM -  Sosok perempuan atau Miss X disebut berpotensi menjadi Cawapres dari Capres Ganjar Pranowo oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Nama Cawapres dari Ganjar Pranowo disebut telah dibicarakan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri telah membicarakan hal tersebut kepada Presiden Jokowi.

Selain kepada Presiden Jokowi pembicaraan mengenai nama Cawapres dari Ganjar Pranowo juga telah dibicarakan oleh parpol pendukung Ganjar Pranowo.

Sehingga menurut Hasto Kristiyanto nama Cawapres dari Ganjar Pranowo tinggal menunggu waktu untuk diumumkan.

Namun Hasto Kristiyanto tidak memberitahukan kapan pengumuman itu akan dilaksanakan dan siapa sosok Cawapres yang menjadi pilihan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Walau demikian, Hasto Kristiyanto mengungkapkan peluang Cawapres dari Ganjar Pranowo adalah seorang perempuan terbuka.

Sebab Hasto Kristiyanto menyinggung sosok Mister X dan Miss X yang bakal menjadi Cawapres.

"Bisa mister X, juga bisa Miss X, gitu kan. Kan kita perempuan itu kan jalan peradaban kalau kita lihat," kata Hasto Kristiyanto, Senin (25/9/2023) dikutip Tribunnews.com

Meski demikian, Hasto belum bisa memastikan kapan pengumuman cawapres Ganjar Pranowo itu dilakukan.

Kata dia, banyak kemungkinan terkait jadwal deklarasi tersebut.

Deklarasi cawapres Ganjar bisa saja saat mendekati pada jadwal pendaftaran capres-cawapres ke KPU RI.

Baca juga: Hasto Bantah Megawati Jokowi Tak Akur Buntut Kaesang Gabung PSI Sekjen PDIP: Punya Emotional Bonding

"Sehingga dalam konteks itu maka upaya yang dilakukan terkait dengan pengumuman itu tunggu tanggal mainnya. Bisa mendekati saat-saat pendaftaran, bisa juga jauh sebelumnya," ujar dia.

"Terkait dengan capres-cawapres siapa yang akan mendampingi Ganjar Pranowo nanti pada momentum yang tepat, karena pendaftaran di KPU sendiri itu, kan, baru dilakukan pada tanggal 19 Oktober. Dimulai 19 Oktober kalau tidak salah sampai 25 Oktober," katanya.

Terpenting, kata Hasto, hingga kini hal itu tidak luput dari pembahasan di dalam tim pemenangan nasional Ganjar Pranowo.