Pilpres 2024

Hasil Survei Sebut Khofifah Jadi Tokoh NU Terkuat, Pilih Jadi Cawapres Prabowo atau Ganjar Pranowo?

Peluang Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa maju sebagai Cawapres menguat setelah namanya menjadi tokoh terkuat representasi NU dari hasil survei

Editor: Fawdi
Tribun Jatim
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. (Tribun Jatim) 

TRIBUNKALTARA.COM - Peluang Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa maju sebagai Cawapres menguat setelah namanya menjadi tokoh terkuat representasi NU dari hasil survei.

Nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa merupakan nama dengan dukungan terkuat dari kalangan Nahdlatul Ulama atau NU.

Diketahui Khofifah Indar Parawansa kerap masuk dalam beberapa bursa Cawapres di Pilpres 2024.

Nama Khofifah Indar Parawansa disebut berpotensi menjadi Cawapres dari dua kandidat Capres yang tersisa.

Yakni Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.

Sejumlah faktor membuat Khofifah Indar Parawansa dilirik oleh Capres.

Yakni salah satunya karena dianggap menjadi representasi dari warga NU atau Nahdliyin.

Selain itu juga memiliki basis massa di Jawa Timur yang merupakan ceruk suara besar di Pilpres mendatang.

Terbaru, hasi survei dari Indikator Politik Indonesia menunjukan bahwa dukungan kalangan NU untuk Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mencapai 24,1 persen.

Hal tersebut berdasarkan survei dengan populasi responden seluruh warga negara Indonesia di Jawa Timur.

Dari hasil survei pada September 2023, Khofifah unggul dari beberapa nama lain yang dinilai juga merepresentasikan suara NU.

Di antaranya, Menteri BUMN Erick Thohir, Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin hingga Yenny Wahid.

Momentum Menteri BUMN Erick Thohir, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) dan jajaran Forkopimda Kota Pasuruan saat Sholawatan bersama Habib Syech, Sabtu (12/8/2023) malam. 
Momentum Menteri BUMN Erick Thohir, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) dan jajaran Forkopimda Kota Pasuruan saat Sholawatan bersama Habib Syech, Sabtu (12/8/2023) malam.  (Tribun Jatim Network/Galih Lintartika)

Baca juga: Megawati Tak Ingin Ganjar Jadi Cawapres Prabowo, Elite Gerindra Buka Suara, Singgung Koalisi

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, dukungan untuk Erick Thohir dari responden NU hanya berada di angka 15,1 persen.

Sementara itu, untuk dukungan ke Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebesar 10,8 persen.

"Kebanyakan tidak memberikan jawaban (34,3 persen), sementara Khofifah 24,1 persen lebih banyak dinilai sebagai cawapres yang lebih didukung oleh organisaasi NU."

"Baru kemudian Erick 15,1 persen dan Muhaimin 10,8 persen, lainnya lebih rendah," kata Burhanuddin Muhtadi, dikutip Tribunnews.com dariYouTube Indikator Politik Indonesia, Senin (2/10/2023).

Adapun kandidat calon wakil presiden (cawapres) lain yang juga mendapat suara dari NU ada mantan Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil yang harus puas 5,1 persen suara mengalahkan Yenny Wahid dengan angka 4,9 persen.

Ketum PKB Cak Imin dan Putri Gus Dur Yenny Wahid
Ketum PKB Cak Imin dan Putri Gus Dur Yenny Wahid (kolase Instagram/@cakiminow @yennywahid)

Baca juga: Megawati Tegaskan Ganjar Tetap Capres, Gibran Putra Jokowi Boleh Jadi Cawapres Prabowo? Jawaban PDIP

Tak heran apabila saat ini nama Khofifah dilirik kubu bacapres Prabowo Subianto maupun Ganjar Pranowo.

Ganjar maupun Prabowo juga disebut-sebut sama-sama membutuhkan suara di Jawa Timur untuk bisa menang di Pilpres 2024.

Khofifah pun menjadi sosok yang terbilang kuat dan memiliki jumlah pemilih yang besar di Jawa Timur, mengingat kini ia juga masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur.

 


Dilirik Kubu Ganjar dan Prabowo

Nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dilirik jadi bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Kedua capres tersebut melirik Khofifah karena ingin menggaet suara kaum Nahdliyin.

Selain itu, Khofifah juga dinilai sebagai representasi sosok pemimpin perempuan.

Sehingga tak heran jika Khofifah masuk radar di dua partai yang belum mengumumkan sosok cawapresnya, yakni PDI-Perjuangan dan Partai Gerindra.

Hal tersebut juga diungkapkan langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP, Puan Maharani.

Ia secara jelas menyebut bahwa Khofifah masuk dalam pertimbangan para elite PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa diundang secara khusus dalam makan malam empat mata bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Restoran De Sumatera 1910, Kota Surabaya, Senin (13/2/2023) malam.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa diundang secara khusus dalam makan malam empat mata bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Restoran De Sumatera 1910, Kota Surabaya, Senin (13/2/2023) malam. (Foto Istimewa)

Baca juga: Prabowo Subianto Pertanyakan Pengkritik Food Estate, Capres Koalisi Indonesia Maju Sindir Siapa?

"Ya bisa saja nama Bu Khofifah muncul dan kita pertimbangkan nama Bu Khofifah."

"Ya, (beliau) masuk dalam radar," ungkap Puan kepada awak media, dikutip dari Kompas TV.

Di sisi lain, Khofifah juga pernah terlihat berbincang akrab dengan Ketua Umum, PDIP Megawati Soekarnoputri, pada Juli lalu.

Tak hanya kubu Ganjar, Khofifah juga diminati oleh kubu Prabowo.

Hal itu disampaikan oleh pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur, Muhammad Abdurrahman Al Kautsar atau akrab disapa Gus Kautsar.

Hanya saja, kata Gus Kautsar, Prabowo masih menunggu restu dari Presiden Jokowi dan para kyai.

"Ya beliau (Prabowo) Jelaskan salah satu nama dari beberapa calon wakil presiden yang akan beliau ajak adalah itu (Bu Khofifah)."

"Tapi masih akan menunggu restu dari bapak Jokowi dan para kiai," ungkap Gus Kautsar.

Selain dilirik sebagai cawapres Prabowo, Khofifah juga digadang-gadang menjadi tim sukses (timses) pemenangan di Pilpres 2024.

Usulan tersebut, kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra, Habiburokhman merupakan usulan dari DPD Gerindra Jatim.

Alasannya, karena menurut Habiburokhman, Khofifah mempunyai rekam jejak yang baik.

Tak hanya itu, Khofifah juga termasuk salah satu pejabat publik yang mempunyai prestasi cemerlang.

"Kita tahu bahwa ibu Khofifah merupakan kebanggaan warga Jawa timur. Prestasi beliau termasuk rekam jejaknya luar biasa kemilau," kata Habiburokhman.

Adapun usulan tersebut kan dipertimbangkan dan diputuskan oleh Pak Prabowo dan para partai politik pengusungnya.

"Usulan tersebut akan dipertimbangkan dan diputuskan oleh Pak Prabowo bersama ketua umum partai politik pengusung," lanjut Habiburokhman.

 

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei Indikator: Khofifah Ungguli Erick Thohir dan Cak Imin di Pemilih NU dalam Bursa Cawapres, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/10/02/survei-indikator-khofifah-ungguli-erick-thohir-dan-cak-imin-di-pemilih-nu-dalam-bursa-cawapres?page=all.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Fajar Nasucha

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved