Berita Daerah Terkini

Polres Kutim Bongkar Aksi Pengetap BBM Pertalite di SPBU Sangatta, Modusnya Kasih Tips Petugas

Polres Kutim ( Kutai Timur ) membongkar aksi pengetap BBM jenis pertalite di SPBU Sangatta. Modusnya kasih tips petugas, temukan pertalite 2,3 ton.

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Seorang pria berinisial MN (41) ditangkap tim Polres Kutim karena diduga pelaku pengetap BBM subsidi jenis pertalite di beberapa SPBU, Kota Sangatta, Kutai Timur. 

"Lalu pembeli berinisial SA (23) bekerja sama dengan E untuk pembelian BBM pertalite agar bisa mengisi lebih dari satu kali," ungkap Bonic, Rabu (24/1/2024).

Lalu, SA mendapat keuntungan dari pembelian BBM pertalite di SPBU tersebut sekitar Rp4 ribuan per liter.

Pasalnya, SA membeli BBM Pertalite dari SPBU seharga Rp10 ribu per liter dan dijual seharga Rp14.250 per liter.

Pengungkapan kasus ini berawal dari Tim Macan Satreskrim Polres Kutim mendapatkan informasi terkait adanya kendaraan yang memuat BBM bersubsidi yang disembunyikan di bawah barang - barang perkakas perabotan rumah tangga.

Barang tersebut diangkut dari Kecamatan Teluk Pandan menuju Desa Manubar, Kecamatan Sandaran.

Sekitar pukul 19.00 WITA, Tim Macan menemukan kendaraan yang dicurigai memuat BBM bersubsidi melintas Jalan Yos Sudarso IV sehingga Tim langsung melakukan pengejaran hingga sampai di Jalan Ahmad Yani Poros Sangatta - Bengalon.

Baca juga: Masih Ada Pengetap Antre BBM di SPBU Bulungan, Bupati Bakal Bahas Bersama Forkompinda Cari Solusinya

Dalam kasus tersebut, kerugian materiil yang diakibatkan mencapai Rp8,6 juta.

Tim Satgas Terpadu BBM Kabupaten Kutai Timur kembali turun ke lapangan untuk melakukan inspeksi mendadak di SPBU seputaran Kota Sangatta.

Kali kedua, sidak dilakukan di 2 SPBU Kota Sangatta, diantaranya SPBU APT Pranoto dan SPBH Yos Sudarso II, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur.

Disampaikan Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Timur, Andi Nurhadi Putra bahwa sidak tersebut bakal dilakukan secara berkala.

"Inspeksi itu akan digelar secara berkala dengan tujuan menjamin rasa aman, tertib dan ketercukupan BBM bersubsidi bagi masyarakat," ungkap Andi, Rabu (24/1/2024).

Baca juga: Mahasiswa Pertanyakan Ada SPBU di Tanjung Selor Tak Beroperasi, Marak Pengetap dan Truk Antre Solar

Kata dia, tujuan daripada sidak ke SPBU untuk melakukan peninjauan, pengawasan langsung dan mengingatkan kepada pengelola SPBU agar mendistribusikan BBM bersubsidi secara adil.

Sebab, SPBU di Kota Sangatta masih terpantau antre panjang bahkan tak jarang masyarakat Kutai Timur yang kehabisan BBM bersubsidi.

Menurut Andi, sidak menjadi upaya menekan para pengetap agar tidak menjamur.  (ril)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved