Pertumbuhan Ekonomi Kaltara di Tahun 2023 Sebesar 4,94 Persen, Berada di Bawah Target

“IMF (International Monetary Fund) itu sebelumnya menghitung pertumbuhan ekonomi dunia 3,5 persen, tapi di akhir tahun kemarin dikoreksi penghitungannya menjadi hanya tumbuh di kisaran 3 persen,” paparnya.

Terlepas dari tidak tercapainya asumsi pertumbuhan ekonomi 2023, Mas’ud menilai pertumbuhan ekonomi Kaltara sudah cukup baik. Hal ini salah satunya tercermin dari pertumbuhan sektor pertanian di angka 4,32 persen.

“Sepanjang yang saya ikuti, pertumbuhan pertanian sampai 4 persen itu agak jarang terjadi,” ujarnya.

Perekonomian Kaltara juga disebut tumbuh dengan berkualitas. Penilaian ini ditandai dengan sektor ekonomi yang menyerap tenaga kerja tinggi mampu catat pertumbuhan ekonomi positif.

Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan serapan tenaga kerja hampir 40 persen mampu tumbuh di kisaran 4 persen; Sektor perdagangan dengan serapan tenaga kerja sekitar 20 persen mampu tumbuh 6,77 persen; Sektor konstruksi dengan serapan tenaga kerja sekitar 10 persen mampu tumbuh  sampai 8,24 persen.

“Kalau melihat kualitas pertumbuhan ekonomi secara statistik, ketika sektor yang banyak digeluti masyarakat mampu tumbuh dengan baik, itu adalah gambaran kesejahteraan masyarakat meningkat,” ungkapnya.

(*)

Penulis: Edy Nugroho