PKB Klaim Potensi Dua Kursi Dapil 1 Tarakan Tengah, Usai Pemilihan Ulang, Begini Kata Ahmad Usman 

TRIBUNKALTARA.COM,TARAKAN-Tak hanya PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Tarakan yang melakukan perhitungan suara PSU (Pemilihan Suara Ulang) Dapil 1 Kecamatan Tarakan Tengah, Tarakan, Kalimantan Utara. Namun hal yang sama dilakukan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Tarakan.

Hasi perhitungan suara PSU yang dilakukan PKS, parpol PKB  menempati urutan pertama suara terbanyak dengan perolehan 6.102 suara. Untuk hasil perhitungan PKB 6.087 suara.

Ketua DPC PKB Tarakan, Ahmad Usman, Ahmad Usman mengungkapkan, angka perolehan suara in imasih dikroscek. Untuk suara tertinggi diraih oleh caleg (calon legislatif) Randy yang berhasil mempertahankan nomor urutannya. Dimana sebelum PSU, Randy medapatkan suara 2.621 suara. setelah PSU mendapatkan 2.629 suara.

“Jadi perolehan suara Randy 2.629, kemudian tertinggi kedua ada Saiful 1.859 suara, ketiga ada Zulkifli 1.232 suara. Masing-masing mengalami peningkatan,” kata Ahmad Usman. 

Baca juga: Hasil Hitungan Tabulasi Data PKS di PSU Dapil 1 Tarakan Tengah, Parpol PKB Tertinggi Pertama 

Menurut Ahmad Usman dengan hasil perhitungan internal, PKB berpotensi mendapatkan dua kursi. Dan sudah dilakukan penelusuran di beberapa parpol lainnya. Disimpulkan sementara PKB bisa peluang dapat dua kursi.

“Tapi kami tidak bisa jumawa dengan hasil itu. Kita hargai proses yang ada. Masih ada proses rekapitulasi dan pleno di tingkat kecamatan dan kota. Tunggu hasil finalnya. InsyaAllah kalau bergeser di satu dua angka,” papar Ahmad Usman.

Sebelumnya PKS sudah memiliki dua kursi dengan adanya tambahan ini bisa jadi PKB menjadi 4 kursi. Lebih lanjut masih membahas perbedaan perolehan hasil kata Ahmad Usman, memang ada dua versi ada selisih 12-an dan ada juga hampir 70-an suara. Setelah dicek, alasannya tidak terlalu kecil selisihnya.

“Yang versi kami selisih hampir 70-an dan lebih besar PKB versi kami. Versi satunya selisih 14, masih besar dari versi kita,” jelasnya.

Kemudian mengawal itu di pleno disiapkan saksi dan sudah berkomunikasi dengan beberapa partai lain. Angka itu lanjutnya akan sesuai data C1 dikawal dengan baik.

Baca juga: Hasil PSU di Tarakan, Jumlah Pemilih Berkurang, Perolehan Suara TPS 39: Caleg PDIP Rathna Tertinggi

Ia mengakui semua TPS sudah diisi saksi dan sudah dikantongi data C Salinan Hasil. Ia menambahkan lagi terkait perbedaan versi, manakalan nanti hasil rekapitulasi ternyata versi lain yang justru benar, ia menegaskan saat ini sedang bergerak mengkroscek data dari beberapa partai.

“Belum ada laporannya. Malam pleno dan difinalkan. Terpaut dari 70 ke 12 itu rasanya masih aman,” jelasnya.
Terakhir ia menyampaikan ucapan terima kasih selaku Ketua DPC PKB Tarakan kepada masyarakat atas partisipasi di PSU kali ini. Dan ia juga menyampaikan terima kasih kepada konstituen yang memilih mendukung caleg PKB.

“Sahabat kami di DPC, simpatisan, relawan hasil kerja keras kami berikan apreisasi,” jelasnya.

Ahmad Usman melanjutkan, mapping dari awal saat 14 Februari 2024 kemarin, berupaya mempertahankan kemenangan di ketua DPRD Kota Tarakan. Namun ada sesuatu hal berjalan tidak sesuai rencana. Sehingga akhirnya PSU menjadi ajang untuk mengevaluasi hasil di 14 Februari 2024 kemarin dan ada perubahan strategis disesuaikan dan hasilnya maksimal.

“Hasil yang kami raih ini pun sebenarnya masih agak bergeser dari target kami rencanakan. Kami rencanakan suara kurang lebih 7.000 dan hasil 14 Feberuari 6.400. Jadi ada penurunan kurang lebih 300 suara. Sekarang setelah PSU, kurang lebih 6.100 lebih besar dari data PKS saya lupa pastinya,” jelasnya.

Ahmad Usman membenarkan Randy meraih angka 2.600-an suara disusul Saifullah 1.800-an dimana sebelumnya hanya 1.400-an suara artinya ada peningkatan signifikan.