Bulungan Memilih

Dapat Rekomendasi Gerindra, Syarwani-Kilat Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bulungan 2024-2029

Resmi mendapatkan SK rekomendasi dukungan dari DPP Partai Gerindra, Syarwani bakal berpasangan dengan Kilat maju di Pilkadu Bulungan 2024.

|
Penulis: Edy Nugroho | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ISTIMEWA
Momen kebersamaan Bupati Bulungan Syarwani bersama ketua DPRD Kilat. Keduanya dikabarkan akan berpasangan pada Pilkada Bulungan 2024 ini 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN – Resmi mendapatkan SK rekomendasi dukungan dari DPP Partai Gerindra, Syarwani bakal berpasangan dengan Kilat maju di Pilkadu Bulungan 2024.

Meski belum Surat Keputusan (SK) berupa B1KWK, rekomendasi yang diberikan DPP Partai Gerindra kepada bakal calon Bupati Bulungan Syarwani sudah hampir dipastikan sebagai dukungan.

Pasalnya, Syarwani sebagai satu-satunya yang mendapat rekomendasi dukungan sebagai bakal calon Bupati Bulungan dari Partai Gerinda dipasangkan dengan Kilat

Tak hanya untuk Syarwani sendiri, SK rekomendasi yang diberikan DPP Partai Gerindra sepaket pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bulungan 2024-2029.

Seperti diperkirakan sebelumnya, Syarwani yang saat ini menjabat Bupati Bulungan bakal berpasangan dengan Kilat, selaku Sekretaris DPC Partai Gerindra Bulungan yang juga Ketua DPRD Bulungan.

"Ya, dari DPP rekomendasi diberikan untuk pasangan langsung. Pak Syarwani dan saya ( Kilat )," kata Kilat saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (18/07/2024).

Baca juga: Syarwani Dapat Rekomendasi dari Gerindra di Pilkada Bulungan 2024, Apakah Berpasangan dengan Kilat?

Kilat mengatakan, sebagai kader partai dirinya patuh dengan perintah dari Partai Gerindra. Termasuk salah satunya, didorong maju pada kontestasi Pilkada Bulungan 2024.

"Seiring berjalannya waktu, DPP mengeluarkan surat tugas atau rekomendasi yang menugaskan saya sebagai calon wakil bupati untuk berpasangan pak Syarwani, selaku calon bupati Bulungan 2024-2029. Selanjutnya kita tetap akan menjaga ini, hingga nanti keluarnya form B1KWK," kata Kilat.

Dengan jumlah kursi yang dimiliki Partai Gerindra sebanyak 3 kursi, ditambah Partai Golkar 5 partai, sebenarnya sudah cukup untuk mengusung pasangan ini.

Berkaitan dengan itu, kepastian keduanya berpasangan dalam pertarungan Pilkada nanti, Kilat mengatakan, dia menyerahkan sepenuh kepada bakal calon bupati, dalam hal ini Syarwani dan pihak Partai Politik.

Termasuk dengan partai pengusung koalisi lainnya, selain Partai Golkar dan Gerindra. Kilat mengatakan, masih terbuka bagi Partai Politik (Parpol) lain untuk bergabung.

Baca juga: Dipasangkan dengan Syarwani di Pilkada Bulungan, Killat Singgung Pelantikan DPRD: Tunggu Perintah

Kilat mengatakan, untuk rencana deklarasi kemungkinan bakal dilakukan setelah ada kepastian partai pengusungnya.

"Untuk SK B1KWK dari Gerindra, kita menunggu saja. Kalau dari Partai Golkar dan Partai lainnya sudah mengeluarkan, dari Gerindra akan mengeluarkan juga," imbuhnya.

Ia menegaskan, jika memang sudah dipastikan berpasangan, pihaknya optimis bisa meraih kemenangan dalam perhelatan Pilkada nanti.

Bakal calon bupati Bulungan, Syarwani (dua dari kanan) saat menerima surat rekomendasi dari DPP Partai Gerindra belum lama ini.
Bakal calon bupati Bulungan, Syarwani (dua dari kanan) saat menerima surat rekomendasi dari DPP Partai Gerindra belum lama ini. (TRIBUNKALTARA.COM/ ISTIMEWA)

"Yang jelas kalau kita siap maju, berarti harus optimis. Dengan siapapun lawannya, apakah akan head to head atau ada calon lain. Keyakinan ada, dan untuk hasilnya kita serahkan kepada masyarakat yang memilih," imbuh Kilat.

Sebelumnya, bakal calon bupati Bulubgan Syarwani membenarkan terkait adanya penyerahan rekomendasi dari DPP Partai Gerindra kepada dirinya.

“Saya sudah menerima secara resmi rekomendasi dari Koordinator Wilayah (Korwil) DPP Gerindra,” kata Syarwani, Rabu (17/07/2024).

Diungkapkan, rekomendasi itu satu-satunya diberikan kepada dirinya untuk kembali maju dalam Pilkada Bulungan 2024. Diharapkan, ke depan bisa berkoalisi dengan beberapa Parpol lainnya.

Dengan adanya dukungan dari Partai Gerindra, sebelumnya Syarwani juga telah mendapat dukungan Partai Golkar , Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Hanura.

Dari keempat partai politik ini, total ada 13 kursi, sehingga lebih dari cukup menjadi syarat pencalonan di Pilkada Bulungan.

Baca juga: Syarwani Rahasiakan Calon Pasangannya di Pilkada Bulungan 2024, Masih Komunikasi dengan Parpol

Dimana, dengan jumlah 25 kursi di DPRD Bulungan, syarat minimalnya sebanyak 5 kursi.

Sebelumnya, ditanya bakal calon Wakil Bupati , Syarwani mengaku tidak ingin mendahului keputusan dari parpol pengusung, terkait pasangannya.

“Secara etika, saya tidak ingin mendahului keputusan dari partai politik. Nanti akan kita diskusikan lagi bersama partai politik,” tegasnya.

Syarwani menegaskan, siapa figur yang akan mendampinginya nanti tentu akan diketahui oleh publik.

"Ada saatnya nanti pasti akan kita sampaikan. Ini waktunya masih panjang," kata pria yang kini menjabat sebagai Bupati Bulungan itu.

(*)

Penulis: Edy Nugroho

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved