H-1 Malam Perayaan Tahun Baru 2025, Warga Tarakan Berburu Jagung, Harga Per Karung Tembus Rp650 Ribu

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Jelang H-1 tahun baru 2025, warga mulai berburu jagung untuk dikonsumsi di malam pergantian tahun. Harga jagung di sejumlah pasar mengalami kenaikan.

Seperti terpantau di Pasar Gusher Kota Tarakan hari ini, Senin (30/12/2024).

Per karungnya seperti disampaikan Ibu Masitah, salah seorang penjual jagung di Pasar Gusher mengakui harga jagung di kisaran Rp600 ribu sampai Rp650 ribu per karungnya. Per karung bisa berisi kisaran 100-150 biji.

Kenaikan harga jagung baru saja dimulai hari ini sejak pagi tadi. Sebelumnya harga per karung di kisaran Rp450 ribu saja.

Baca juga: Harga Tiket Pesawat Jakarta ke Tarakan Kalimantan Utara pada Tahun Baru 2025

"Kemarin ada di harga Rp450 ribu, hari ini ada yang jual Rp600 ribu ada juga Rp650 ribu," ungkap Ibu Masita.

Kembali ditanya apakah besok akan mengalami kenaikan lagi, namun ia belum bisa menjawab pasti.

"Ya wallahualam. Kalau stok kurang, bisa jadi harga naik. Kecuali besok kalau semua petani bawa mungkin stoknya banyak mungkin harganya turun," paparnya.

Namun jika stok tidak diimbangi stok yang banyak, harga pasti naik.

Ia mengakui jelang malam tahun baru, permintaan dari pembeli banyak yang mencari sejak subuh. 

"Itu ada sudah warga belanja. Sampai jam sembilan pagi ramai, nah kalau jam sepuluh ke atas sepi, nanti sore agak ramai lagi," ujarnya.

Adapun produksi jagung yang dijualkan adalah jagung lokal yang dipanen petani lokal Tarakan.

Konsumen sendiri permintaan dalam sehari tidak menentu.

"Ada satu hari konsumen minta satu karung dua karung. Ada yang hanya minta 80 biji. Kalau sekarang mau dekat tahun baru sudah banyak laku, nanti sore ada lagi," ujar Ibu Masita.

Ia mengakui untuk hari ini saja sudah ada tiga karung yang terjual.

Untuk ecerannya  sendiri per jagung bisa dihargai Rp5000 ukuran paling besar.