Berita Malinau Terkini
Rumah Singgah Rencana Dibangun Permudah Kendala Transportasi Jeram Sungai Bahau Malinau Kaltara
Perjalanan warga di jalur Sungai Bahau Malinau Kalimantan Utara, sering terhenti akibat kondisi jeram yang ekstrem.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU – Perjalanan warga di jalur Sungai Bahau Malinau Kalimantan Utara ( Kaltara ), sering terhenti akibat kondisi jeram yang ekstrem.
Saat musim kemarau maupun hujan deras, perahu long-boat terkadang sulit melintas karena arus berubah cepat dan batu besar menutup aliran sungai.
Bupati Malinau, Wempi W Mawa menyampaikan, pemerintah tengah menyiapkan pembangunan rumah singgah sebagai pos di titik rawan jeram.
Fasilitas ini dirancang sebagai tempat aman bagi warga yang tak bisa melanjutkan perjalanan akibat kondisi sungai.
Baca juga: 6 Batu Besar di Jeram Sungai Bahau Malinau Berhasil Diledakkan, Ini Kendala yang Dihadapi
“Kita punya sejumlah kebijakan kemarin. Misalnya rumah singgah. Ini berguna bagi warga kita yang tidak bisa melanjutkan perjalanan ke desa mereka, karena di tengah tidak ada pos,” ujarnya.
Dia menambahkan, arahan untuk membangun pos di beberapa lokasi sudah disampaikan agar segera ditindaklanjuti.
Kendala utama perjalanan terjadi saat debit air menurun di musim kemarau.
Dasar sungai yang dipenuhi batu besar membuat perahu kandas di tengah jalur.
Sedangkan pada musim hujan, derasnya arus dan kabut tebal membuat pengemudi long-boat menunda perjalanan untuk menghindari kecelakaan.
“Kemarin saya minta ditindaklanjuti. Kemarin saya minta dibangun pos supaya jika terjadi kendala dan warga tidak bisa melanjutkan perjalanan, mereka bisa berteduh di tempat layak,” katanya.
Baca juga: Update Penanganan Longsor Jeram Sungai Bahau di Malinau, Tim Kembali Lanjutkan Peledakan
Rencana pembangunan rumah singgah ini diharapkan dapat menjadi solusi sementara hingga akses jalan darat di kawasan Bahau benar-benar terbuka.
Langkah tersebut menjadi bagian dari upaya menjaga keselamatan dan memastikan jalur transportasi pedalaman tetap dapat digunakan meski dalam kondisi terbatas.
(*)
Penulis: Mohammad Supri
| Validasi Data Berjenjang, Malinau Kota Kaltara Siapkan Penanda Penerima Bantuan Sosial |
|
|---|
| Musrenbang di 15 Kecamatan Malinau Dikebut, Dijadwalkan Tuntas Awal Desember Tahun 2025 |
|
|---|
| Hindari Kendaraan Berlawan Arah, Truk Muatan Sembako Terguling di Jalan Poros Desa Sesua Malinau |
|
|---|
| Pemkab Malinau Siapkan Sistem Baru Verifikasi Kemiskinan, RT dan Desa Pertama Dilakukan Pendataan |
|
|---|
| Tingkatkan SDM dan Eekonomi Lokal, Malinau Kota Siapkan Pilot Project Koperasi Desa Merah Putih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Jeram-Nta-Liang-Sungai-Bahau-011025_2.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.