Diduga Berawal dari Pencatutan Nama. Eks Camat Sei Menggaris Nunukan Kaltara Dituduh Aniaya Warga

“Kami sudah beberapa kali mengingatkan anggota Poktan maupun pihak koperasi agar tidak melakukan panen sebelum ada keputusan hukum yang sah terkait status lahan perkebunan itu,” tutur Sahdan.

Baca juga: Diduga Aniaya Istri Hingga Tewas, Pria di Tulin Onsoi Hadapi Dolop, Peradilan Adat Dayak Agabag

Menurutnya, peringatan tersebut tidak diindahkan, sehingga memicu reaksi salah satu organisasi masyarakat ( Ormas) hingga terjadilah insiden pemukulan tersebut.

"Keterlibatan Ormas dalam persoalan lahan sawit itu dipicu oleh pencatutan nama oleh pihak koperasi, yang dianggap menimbulkan kesalahpahaman dan berdampak negatif terhadap masyarakat yang dianggap sebagai pelaku pencurian buah sawit di lahan PT NJL," ungkap Sahdan.

Hingga berita ini diturunkan, Sahdan memastikan belum ada pemanggilan dari pihak kepolisian terkait laporan yang disampaikan para pelapor.

Penulis: Febrianus Felis