Mata Lokal Memilih

Elite Partai Nasdem Beri Bocoran soal Koalisi di Pilpres hingga Deklarasi Cawapres Anies Baswedan

Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya buka suara soal rencana deklrasi koalisi partai pengusung Anies Baswedam di Pilpres 2024

Editor: Amiruddin
Tribunnews/Endra Pramudhiaz
Anies Baswedan datang ke Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022) pagi. (Tribunnews/Endra Pramudhiaz) 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini kabar terbaru dari elite Partai Nasdem yang beri bocoran soal koalisi jelang Pilpres 2024

Seperti diketahui, Partai Nasdem sudah deklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan di Pilpres 2024

Meski begitu, hingga kini diketahui belum juga diumumkan siapa yang akan jadi cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024

Untuk mengusung Anies Baswedan Pilpres 2024, Partai Nasdem harus berkoalisi dengan partai politik lainnya.

Hingga kini Partai Demokrat dan PKS yang santer dikabarkan akan berkoalisi bersama Partai Nasdem usung Anies Baswedan di Pilpres 2024

Namun ketiga partai tersebut tak kunjung deklarasikan diri sebagai partai koalisi

Terbaru Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya buka suara soal rencana deklrasi koalisi partai pengusung Anies Baswedam di Pilpres 2024

Termasuk pula soal cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024 ikut dikomentari oleh elite Partai Nasdem itu

"Untuk pemenuhan tiket insya allah dalam waktu dekat (dideklarasikan)," kata Willy saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (2/1/2023) dilansir dari Tribunnews.com.

 Anies Baswedan
Anies Baswedan (Tangkapan Layar Kompas TV)

Baca juga: Survei Indo Riset, Cek Eletabilitas Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Jelang Pilpres 2024

Sementara untuk deklarasi capres dan cawapres, Willy menyebut paling lambat dilakukan pada Juni 2023.

"Tapi untuk capres dan cawapres itu paling telat Juni sudah ada," ujarnya.

Terlebih, kata Willy, pada 2023 ini sudah akan memasuki tahapan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Karena 2023 ini pasti sudah akan pendaftaran," ungkap Willy.

Di sisi lain, Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI itu menyebut rencana koalisi antara Nasdem, PKS, dan Demokrat masih membuka ruang bagi partai lain yang ingin bergabung.

"Prinsipnya kan Koalisi Perubahan ini bukan koalisi yang eksklusif tapi yang inklusif semakin banyak partai yang bergabung lebih bagus," imbuhnya.

Sebagai informasi, hingga kini rencana koalisi Nasdem, Demokrat, dan PKS tak kunjung dideklarasikan.

NasDem diketahui sudah mendeklarasikan Anies sebagai capres di 2024 beberapa bulan yang lalu.

Baik Demokrat dan PKS tampaknya menyetujui pengusungan Anies sebagai capres.

Namun, ketiga partai politik tersebut belum menemukan titik tengah soal siapa yang menjadi sosok cawapres mendampingi Anies.

Demokrat rupanya bersikeras mendorong Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres.

Sementara PKS pun mendorong kadernya sendiri, yakni mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan sebagai cawapres.

Baca juga: Survei Voxpol Center, Popularitas Prabowo Subianto Kalahkan Anies Baswedan, Bagaimana dengan Ganjar?

Survei Indo Riset, Cek Eletabilitas Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Jelang Pilpres 2024

Berikut ini hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei Indo Riset menjelang Pilpres 2024

Terutama soal elektabilitas figur yang disebut miliki kans bertarung di Pilpres 2024

Figur yang dimaksud miliki kans bertarung di Pilpres 2024, seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto

Saat ini diketahui, Ganjar Pranowo jabat Gubernur Jawa Tengah

Tercatat pula Ganjar Pranowo merupakan kader PDI Perjuangan

Sementara Anies Baswedan adalah eks Gubernur DKI Jakarta

Beberapa waktu lalu, Anies Baswedan telah dideklarasikan oleh Partai Nasdem sebagai figur yang akan diusung

Sementara Prabowo Subianto merupakan Ketua Umum Partai Gerindra

Ia juga kini jabat Menteri Pertahanan RI

Lantas bagaimana sebenarnya elektabilitas Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto menjelang Pilpres 2024 sesuai hasil survei Indo Riset?

"Bila pemilu Presiden dilaksanakan hari ini dan diikuti oleh 3 nama di bawah ini, siapakah yang akan bapak/ibu pilih sebagai presiden?

Dalam simulasi elektabilitas 3 nama capres, Ganjar Pranowo mendapatkan 37,1 persen," kata Peneliti Indo Riset Roki Arbi dalam konferensi pers virtual, Selasa (3/1/2023) melansir Tribunnews.com.

Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. (Kolase TribunKaltara.com / KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA, TSARINA MAHARANI, DAN NURSITA SARI)
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. (Kolase TribunKaltara.com / KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA, TSARINA MAHARANI, DAN NURSITA SARI) (Kolase TribunKaltara.com / KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA, TSARINA MAHARANI, DAN NURSITA SARI)

Dalam survei tersebut, elektabilitas Ganjar Pranowo hanya terpaut tipis dengan Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan sebesar 30,2 persen.

Lalu disusul oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebesar 27,5 persen dan yang menjawab tidak tahu sebesar 5,3 persen.

"Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan mengalami peningkatan dibandingkan survei Agustus, sementara Prabowo Subianto mengalami penurunan," jelas Roki Arbi.

Roki menuturkan bahwa pemilih Ganjar Pranowo paling banyak di daerah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sementara itu, pemilih Anies Baswedan paling banyak di daerah Sumatera, DKI Jakarta dan Banten.

Di sisi lain, kata Roki, pemilih Prabowo Subianto paling banyak di daerah Sulawesi dan Gorontalo.

Menurutnya, faktor calon wakil presiden atau cawapres masih belum memberikan efek elektabilitas terhadap ketiga figur yang didorong menjadi presiden.

"Faktor cawapres belum memberikan efek signifikan pada peningkatan suara capres saat dilakukan simulasi pasangan capres atau cawapres," pungkasnya.

Sebagai informasi, Survei Indo Riset menggunakan metode multistage random sampling dengan memperhatikan jumlah proporsionalitas antara jumlah sampel dengan jumlah pemilih di setiap provinsi.

Yakni, sampel survei itu sebesar 1.120 orang.

Adapun margin of error dalam survei ini kurang lebih 2,92 persen dengan tingkat kepercayaan hingga 95%.

Sebaliknya, proses pengumpulan data dilaksanakan sejak 12-17 Desember 2022 melalui secara tatap muka menggunakan kuesioner.

Baca juga: Kriteria Capres dan Cawapres yang akan Diusung Partai Demokrat, Jajaran AHY Singgung Anies Baswedan

(*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok officialtribunkaltara

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Koalisi Usung Anies Baswedan Segera Dideklarasi, NasDem: Cawapres Paling Lambat Juni, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/01/03/koalisi-usung-anies-baswedan-segera-dideklarasi-nasdem-cawapres-paling-lambat-juni
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Malvyandie Haryadi
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved