Mata Lokal Memilih
Progres Rencana Deklarasi Koalisi Perubahan Diungkap Elite Nasdem, Siapa Dampingi Anies Baswedan?
Koalisi Perubahan merupakan gabungan partai politik yang akan usung Anies Baswedan sebagai bakal Capres di Pilpres 2024
TRIBUNKALTARA.COM - Inilah kabar terbaru soal rencana deklarasi Koalisi Perubahan jelang Pilpres 2024
Diketahui Koalisi Perubahan merupakan gabungan partai politik yang akan usung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden atau Capres di Pilpres 2024 mendatang
Ada tiga partai politik yang memotori Koalisi Perubahan tersebut menyambut Pilpres 2024
Tiga partai politik yang dimaksud yakni Partai Nasdem, PKS, dan Demokrat
Ketiga partai politik itu diketahui sepakat akan mengusung Anies Baswedan sebagai Capres di Pilpres 2024
Bahkan Partai Nasdem sudah lebih dulu deklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai Capres di Pilpres 2024
Deklarasi Anies Baswedan sebagai Capres di Pilpres 2024 disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh beberapa waktu lalu.
Pasca deklarasi nyatakan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai Capres di Pilpres 2024, Surya Paloh dan Partai Nasdem beri kesempatan Anies Baswedan tentukan calon wakil presidennya kelak.
Kini Anies Baswedan intens komunikasi dengan Partai Nasdem, PKS, dan Demokrat
Meski begitu, hingga kini deklarasi Koalisi Perubahan ala Partai Nasdem, PKS, dan Demokrat tak juga dideklarasikan
Termasuk pula belum ada bakal Cawapres yang disepakati untuk dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024
Terbaru, elite Partai Nasdem beber progres soal deklarasi Koalisi Perubahan ala Partai Nasdem, PKS, dan Demokrat
Ia mengaku piagam deklarasi Koalisi Perubahan sudah rampung dibahas
"Sudah semua, itu kan fungsinya tim kecil, kami yang menyiapkan," kata Ketua DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwoto dilansir dari Tribunnews.com pada Sabtu 4 Februari 2023.
Baca juga: Momen Hangat Anies Baswedan dan Ganjar di Pernikahan Kiky Saputri, Pelukan dan Lempar Tawa
Sugeng menyebut saat ini Nasdem, Demokrat, dan PKS sedang mencari momentum yang baik untuk mendeklarasikan koalisi.
"Tinggal kita cari momentum hari, bulan, tanggal yang baik aja," ujar dia.
Kendati demikian, Sugeng enggan mengungkapkan apakah deklarasi koalisi nantinya bersamaan dengan pengumuman calon wakil presiden (cawapres).
Sebelumnya, Wakil Ketua Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim berharap deklarasi Koalisi Perubahan akan digelar pada Februari 2023.
Hal itu diharapkan Hermawi setelah PKS menyatakan mendukung Anies sebagai capres 2024 menyusul Partai Demokrat.
Hermawi mengatakan pihaknya berharap deklarasi itu dilakukan setelah rapat kerja nasional (Rakernas) PKS pada 24 Februari 2023.
"Kemarin PKS bilang mereka mau nyatakan di Rakernas 24 Februari 2023.
Nasdem berharap tetap di bulan Februari," kata Hermawi saat dikonfirmasi, Selasa (31/1/2023).
Diketahui, Nasdem merupakan partai pertama yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres).
Setelah Nasdem, Demokrat dan PKS menyatakan dukungannya kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Ketiga partai ini pun sudah memenuhi syarat pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen.
Namun, teka-teki soal cawapres pendamping Anies hingga kini masih menjadi pertanyaan publik.
Siap Daftarkan Anies Capres 2024
Sebelumnya Wasekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim mengatakan tiga partai dalam Koalisi Perubahan yakni Nasdem, PKS dan Demokrat sudah siap mendaftarkan Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024 ke KPU.
Pasalnya kata Hermawi, gabungan ketiga parpol telah memenuhi syarat untuk mengusung calon presiden dan wakil presiden.
"Kita bertiga ini sudah kukuh, sudah teguh pendirian bahwa kita 28 persen, sudah siap mendaftar di KPU kapan pendaftaran dibuka," kata Hermawi dalam tayangan Kompas TV, Jumat (3/2/2023).
Ia menerangkan dalam pertemuan dengan jajaran pimpinan PKS dengan Partai Nasdem di Nasdem Tower pada Jumat siang, kedua partai telah menyepakati untuk memperkuat keamanan dalam negeri dalam rangka memberi kontribusi signifikan bagi negara.
Hermawi menyebut, hal-hal yang dibicarakan dalam Koalisi Perubahan bukan lagi hal teknis seperti deklarasi koalisi atau sejenisnya.
Tapi ketiga parpol telah masuk pada pembicaraan bagaimana menghadirkan pemilu bermartabat, dan tidak curang.
"Kami dengan PKS kita juga sepakat untuk memperkuat keamanan dalam negeri, dalam rangka supaya masing-masing kita bisa memberi kontribusi signifikan kepada negara," ujar dia.
Sebagai informasi, syarat untuk mengusung calon presiden dan wakil presiden atau presidential threshold yakni 20 persen jumlah kursi DPR dan 25 persen suara sah nasional Pemilu 2019.
Diketahui hasil Pemilu 2019 lalu, Nasdem mendapat suara sah nasional 9,05 persen, PKS mendapat 8,21 persen, dan Demokrat 7,77 persen.
Sehingga gabungan ketiga parpol memiliki total suara 25,03 persen.
Sementara perolehan kursi DPR ketiga parpol di Pemilu 2019 yakni Nasdem 59 kursi atau 10,26 persen, Demokrat 54 kursi atau 9,39 persen, dan PKS 50 kursi atau 8,70 persen.
Sehingga ketiganya punya total jumlah kursi di DPR sebanyak 28,35 persen.
Adapun pendaftaran calon presiden dan wakil presiden Pilpres 2024 akan dibuka mulai 19 Oktober 2023 - 25 November 2023.
(*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Piagam Koalisi Perubahan Sudah Rampung, Nasdem, Demokrat & PKS Cari Momentum Baik untuk Deklarasi, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/02/04/piagam-koalisi-perubahan-sudah-rampung-Nasdem-demokrat-pks-cari-momentum-baik-untuk-deklarasi?page=all.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Dewi Agustina
PKS
Demokrat
Koalisi Perubahan
Partai Nasdem
Nasdem
Pilpres 2024
Anies Baswedan
TribunKaltara.com
Surya Paloh
calon presiden
Capres
Cawapres
partai politik
Pelantikan Kepala Daerah Bakal Mundur setelah 13 Maret 2025, Sidang Gugatan Isran-Hadi Tunggu MK |
![]() |
---|
Berkat Gugatan Mahasiswa UIN, MK Hapus Aturan Presidential Threshold: Semua Parpol bisa Usung Capres |
![]() |
---|
MK Terima 277 Sengketa Pilkada 2024, 15 Cagub-Cawagub Ajukan Gugatan, Termasuk Kaltim Isran-Hadi |
![]() |
---|
Optimisme Ekonomi Kalimantan Utara Pasca Pilkada Serentak 2024 dan Kebijakan PPN 12 Persen |
![]() |
---|
Akar Masalah Tim Ridwan Kamil-Suswono Bakal Ajukan Gugatan ke MK soal Pilkada Jakarta 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.