Mata Lokal Memilih

PKB Incar 100 Kursi di DPR, Jazilul Sindir Partai Ijo lain, Politisi PPP: Jangan Banding-bandingkan!

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Jazilul Fawaid menargetkan partainya memperoleh 100 kursi di DPR RI pada Pemilu 2024.

Editor: Sumarsono
Tribunnews.com
Jazilul Fawaid, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 

Sementara PKB memperoleh sebanyak 58 kursi.

Terkait sindiran Jazilul itu, PPP mengaku heran dengan sikapnya yang dianggap membanding-bandingkan pencapaian kursi DPR RI.

"Kepada sahabatku Jazilul Fawaid, Wakil Ketua Umum PKB. Apa urusannya membanding-bandingkan sesama partai ijo," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dalam keterangan tertulis, Selasa (21/2).

PPP mengungkit sejarah ketika kursi PKB jeblok di Pemilu 2009.

Awiek –sapaan Achmad Baidowi menyatakan pihaknya tidak pernah meremehkan PKB ketika partai yang dikomandoi Cak Imin itu dalam kondisi terpuruk.

"Saat kursi PKB jeblok di Pemilu 2009 dengan 28 kursi, PPP tak pernah mengusik dan meremehkan. Karena kami memahami situasi politik waktu itu.

Kami bersimpati secara politik dengan tidak meremehkan adik kami itu yang sama-sama lahir dari NU," kata Awiek.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berjabat tangan seusai membuka Sekretariat Bersama (Sekber) Partai Gerindra - PKB di Jakarta, Senin (23/1/2023). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berjabat tangan seusai membuka Sekretariat Bersama (Sekber) Partai Gerindra - PKB di Jakarta, Senin (23/1/2023). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (Tribunnews.com)

Wakil Ketua Baleg DPR RI itu menegaskan posisi di DPR bersifat setara.

Awiek juga mengungkit PPP yang mempunyai kursi Wakil Ketua MPR RI atas nama Arsul Sani.

"Posisi di DPR setara, sama-sama satu fraksi dan memiliki hak yang sama. Bahkan di pimpinan MPR juga sama memiliki wakil ketua MPR yakni Pak Arsul Sani yang ruangannya bersebelahan dengan Pak Jazilul Fawaid," kata Awiek

Hal senada dikatakan Sekjen Gerakan Pemuda Ka'bah ( GPK ), Thobahul Aftoni.

Badan Otonom PPP itu mengatakan bahwa fluktuasi perolehan kursi partai politik di DPR merupakan fenomena biasa, sehingga tidak perlu dibanding-bandingkan.

"Dunia itu berputar, seperti lambang salah satu parpol bercirikan warna hijau. Ya sudahlah, itu tidak etis bila perolehan kursi partai lain dijadikan perbandingan," kata Aftoni.

"Sebaiknya sesama partai politik tidak usah saling sindir, apalagi sama-sama punya basis yang sama yakni warga NU.

Baca juga: Kawal Pemilu 2024, Polres Tarakan Diperkuat Tim Patroli Siber Antisipasi Informasi Hoaks

Sifat sombong dan merendahkan yang lain itu tidak mencerminkan karakter warga NU. Fokuslah pada urusan internal masing-masing partai," lanjutnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved