Berita Daerah Terkini

Kisah Tragis Elis, Istri yang Dibakar Suaminya di Tenggarong: Pelaku Kesal Korban Sering Curi Pulsa

Kisah tragis dialami Elis (34), seorang istri yang dibakar suaminya di Tenggarong, Kutai Kartanegara hingga mengalami luka bakar 80 persen.

Editor: Sumarsono
HO
Istri Pujiono yang menjadi korban pembakaran rumah menjalani perawatan di RSUD AM Parikesit Tenggarong.  

Korban yang saat itu juga tersiram BBM pun akhirnya ikut tersambar kobaran api.

Baca juga: Sucipto Napi Lapas Tenggarong yang Kabur Berhasil Ditangkap, Ditemukan di Dekat Pintu Tol Palaran

Tersangka ternyata sempat berupaya menolong korban, namun kaki tersangka juga ikut terbakar.

Saat kobaran api sudah membesar dan melahap seluruh bagian rumah, tersangka yang panik, akhirnya kabur meninggalkan lokasi kejadian.

Alhasil, rumah tersangka dan korban yang telah dihuni selama 12 tahun pun ludes jadi arang.

Kini, tersangka Pujiono telah ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Tenggarong, dan masih menjalani pemeriksaan secara intensif.

Pujiono hanya tertunduk malu saat diperlihatkan kepada awak media di Polsek Tenggarong, Kutai Kartanegara.  

Pujiono mengaku tak sengaja membakar istri dan anaknya karena merasa kesal. 

Dia kesal karena istrinya yang bernama Elis (34) dinilai sering mencuri voucher pulsa atau paket data dan uang.

Ketidakjujuran itu pun, diajarkan kepada sang anak.

Menurut Pujiono, sang anak kerap melakukan tindakan yang sama dan perbuatan tidak jujur itu dilindungi sang istri.

Baca juga: Lapas Nunukan Temukan Barang Hasil Karya Warga Binaan yang Disalahgunakan, Semua Langsung Dibakar

"Anak ngambil uang dan paket data dibiarkan saja. Bukan saya merasa rugi, tapi ini mendidik anak untuk bohong. Nanti saya dikira apa," katanya kepada TribunKaltim, Senin (17/7/2023).

Pujiono yang sehari-hari mencari nafkah dengan membuka warung kecil yang tidak jauh dari rumahnya itu pun mengaku kecewa.

Menurutnya, tidak ada niatan untuk membakar istri dan anaknya. Pujiono hanya berusaha menggertak dan menakut-nakuti saja.

Namun, ternyata ia khilaf. Kata Pujiono, ketidakjujuran yang dilakukan oleh sang istri dan anaknya itu sudah dilakukan berulang kali. (Miftah Aulia Anggraini)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved