Pilpres 2024
Dulu Jadi Lawan Prabowo, Kini Bravo 5 Bentukan Luhut Panjaitan Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Simak profil Bravo 5 tim yang berisikan purnawirawan jenderal yang kini mendukung Prabowo-Gibran meski di Pilpres 2014 dan 2019 menjadi lawan Prabowo
TRIBUNKALTARA.COM - Simak profil Bravo 5 tim yang berisikan purnawirawan jenderal yang kini mendukung Prabowo-Gibran meski di Pilpres 2014 dan 2019 menjadi lawan Prabowo Subianto.
Tim Bravo 5 yang dinisasi Luhut Panjaitan telah memantapkan pilihan di Pilpres 2024.
Diketahui Bravo 5 yang beranggotakan purnawirawan TNI itu telah mendukung Presiden Jokowi di dua kesempatan Pilpres.
Yakni Pilpres 2014 dan Pilpres 2019 di mana Bravo 5 mendukung pasangan Jokowi-JK dan Jokowi-Maruf Amin.
Dengan begitu berarti Bravo 5 kerap berhadapan dengan Prabowo Subianto di dua Pilpres.
Namun di Pilpres 2024 nanti, Bravo 5 justru mendukung Prabowo Subianto rivalnya di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019 silam.
Dukungan Bravo 5 tak terlepas dari pandangan Luhut Panjaitan soal sosok pasangan Prabowo-Gibran.

Baca juga: Bawaslu Kaji Pidato Capres dan Cawapres usai Pengundian Nomor Urut di KPU, Langgar Aturan Kampanye?
Sebelumnya Luhut Panjaitan mengungkapkan pasangan Prabowo-Gibran menjadi yang paling tepat untuk melanjutkan pembangunan Indonesia ke depan.
Dilansir Tribunnews.com dari Kompas.com, Tim Bravo 5 terbentuk sejak 2013 untuk memenangkan Jokowi-Jusuf Kalla pada Pemilu 2014 dan berlanjut jadi pendukung Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Pemilu 2019.
Terbentuknya Bravo 5 diinisiasi Luhut Binsar Pandjaitan yang saat ini menjabat sebagai Menko Bidan Kemaritaman dan Investasi.
Sukarelawan tersebut diketahui sebagian besar berisi purnawirawan TNI lulusan Akademi Militer angkatan 1970 atau seangkatan dengan Luhut Binsar Panjaitan.
Adapun saat itu, orang yang bergabung dalam Bravo 5 di antaranya mantan Kasum TNI Letjen (Purn) Suaidi Marasabessy, Letjen TNI (purn) Sumardi, Mayjen TNI (purn) Heriyono Harsoyo, Mayjen TNI (purn) Zainal Abidin, Mayjen TNI (purn) Heriyadi, Brigjen TNI (purn) Paulus Prananto, dan mantan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI (purn) Marsetio.

Baca juga: LENGKAP Nomor Urut Capres dan Cawapres di Pilpres, Pasangan AMIN, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud
Kini Relawan Bravo 5 dipimpin Letjen TNI (Purn) Sumardi.
Sumardi selaku Ketua Umum Bravo 5 pun mengumumkan dukungannya terhadap pasangan Prabowo-Gibran.
Terkait arah dukungan, Sumardi mengatakan, pihaknya tegak lurus dengan arahan Pembina Tim Bravo 5 Luhut Binsar Pandjaitan.
"Basic kami adalah tentara, kami tegak lurus dengan Pembina, Bapak Luhut Binsar Pandjaitan. Ketika Pembina memutuskan memilih Pak Jokowi kami ikut dukung Pak Jokowi. Ketika Pak Luhut sekarang memilih Prabowo-Gibran, kami setia dan loyal tegak lurus," kata Sumardi, dalam konferensi pers, di Jakarta Timur, Rabu (15/11/2023).
Lebih lanjut, Sumardi yakin dapat mendukung Prabowo-Gibran untuk meraih kemenangan di 2024.
Menurut dia, Bravo 5 tersebar di seluruh Indonesia.
"Kami punya 32 DPD. Dari situ kami bisa mempunyai koordinasi kuat, ikatan yang kuat, yang selama ini kita udah jalankan untuk penggalangan massa maupun juga untuk kegiatan-kegiatan mendukung calon yang kita dukung," ucap Sumardi.
Terkait hal itu, katanya, koordinasi yang kuat dari Tim Bravo 5 terbukti membantu kemenangan Jokowi menang di Pilpres 2014 dan 2019.

Baca juga: Reaksi Ganjar-Mahfud Lihat Gibran dan Kaesang Kompak Salim ke Ketum PDIP Megawati
Asal-Usul Nama Relawan Bravo 5
Dilansir dari Kompas.com, nama relawan tersebut diambil dari kata Bravo dan nomor 5 yang menunjukkan kediaman Luhut di Jalan Banyumas Nomor 5, Menteng, Jakarta Pusat.
Tim relawan itu kemudian vakum setelah pasangan Jokowi-Jusuf Kalla memenangkan pilpres 2014.
Mereka kembali aktif menjelang Pilpres 2019 dan dipimpin Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi.
Mereka juga memindahkan markas dari rumah Luhut ke Jalan Maluku Nomor 32, Menteng.

Tim relawan itu lantas diresmikan menjadi organisasi massa pada 1 Februari 2020 dan namanya diubah menjadi Pejuang Bravo Lima (PBL).
Fachrul Razi saat itu terpilih menjabat sebagai Ketua Umum PBL, sementara Luhut sebagai Pembina.
Kemudian Fachrul Razi pun saat itu diangkat menjadi Menteri Agama dalam Kabinet Indonesia Maju.
Fachrul Razi menjabat menjadi Menteri Agama pada 23 Oktober 2019 – 23 Desember 2020.
Keberadaanya di Kabinet Indonesia Maju pun akhirnya diganti oleh Yaqut Cholil Qoumas.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok tribunkaltara.com
YouTube Shorts TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengenal Bravo 5, Kelompok Pendukung Jokowi Binaan Luhut Pandjaitan yang Kini Dukung Prabowo-Gibran, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/11/15/mengenal-bravo-5-kelompok-pendukung-jokowi-binaan-luhut-pandjaitan-yang-kini-dukung-prabowo-gibran?page=all
Penulis: Adi Suhendi
Prabowo Subianto
Presiden Jokowi
Luhut Panjaitan
Prabowo-Gibran
Pilpres
Cawapres
Capres
Bravo 5
purnawirawan
TNI
Fachrul Razi
Hadiri Proses Penetapan Capres-Cawapres Terpilih, Anies: Masih Banyak Catatan dalam Sidang MK |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud, Reaksi Prabowo? Gerindra: Segera Temui Megawati |
![]() |
---|
Putusan MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Jadwal Penetapan Prabowo-Gibran Capres Cawapres Terpilih? |
![]() |
---|
HARTA 8 Hakim MK yang Tangani Sengketa Pilpres, Lengkap Terkaya dan Termiskin, Ipar Jokowi tak Masuk |
![]() |
---|
Putusan MK: Hakim Bahas Bansos dan Dugaan Cawe-cawe Jokowi di Pilpres, Beda Reaksi Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.