Pilpres 2024

Debat Cawapres Tema Ekonomi, Gibran Diuntungkan Pengalaman, Bagaimana Cak Imin dan Mahfud MD?

Latar belakang Gibran Rakabuming sebagai Walikota Solo dan pelaku usaha membuat Cawapres Prabowo Subianto diuntungkan dalam debat bertemakan ekonomi.

Editor: Fawdi
kolase Instagram/@cakiminow @prabowo gotongroyongrakyat.id
Debat Cawapres oleh KPU bakal pertemukan Cak Imin, Gibran Rakabuming dan Mahfud MD pada (22/12/2023) mendatang 

"Perlu digali ke arah manakah perekonomian Indonesia melangkah 5-10 tahun ke depan agar mampu mencapai sasaran Indonesia Emas 2045. Produk undang-undang apa saja yang akan diperbaiki sehingga capaian pertumbuhan ekonomi secara periodik mampu menghasilkan pemerataan dan keadilan ekonomi bagi seluruh rakyat Indonesia," katanya.

Defiyan menambahkan, tema sentral ekonomi kerakyatan juga harus membedah ekonomi dalam perspektif membangun sebuah sistem berbangsa dan bernegara mengacu pada ideologi Pancasila sebagai dasar negara dan konstitusi UUD 1945 sebagai landasan.

Kapasitas ketiga cawapres dalam kaitan pengelolaan ekonomi Indonesia harus berdasarkan pada pasal 33 UUD 1945.

"Pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab serta disampaikan dengan data dan informasi valid-faktual oleh ketiga pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden tersebut," imbuh dia.

Ia menilai format debat Capres dan Cawapres Pertama tidak memiliki kadar ilmiah, obyektif dan faktual, tetapi lebih ke arah saling serang pribadi yang tak mendidik dan mencerahkan publik.

"Perlu kiranya KPU segera mengubah format debat yang lebih bernilai untuk masa depan bangsa dan negara, khususnya dalam tema ekonomi," paparnya.

Terpisah, Direktur CELIOS (Center of Economic and Law Studies) Bhima Yudhistira membeberkan sejumlah hal yang mesti dilakukan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 7 persen.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD (Tim Humas Kemenko Polhukam RI)

Baca juga: Inilah Nama-nama Panelis dan Moderator Debat Cawapres Perdana Terpilih, Tiga Kandidat Nyatakan Siap

Satu di antaranya dengan mengoptimalkan berbagai sektor pendorong ekonomi.

"Pertumbuhan penting tapi pemerataan sama pentingnya," ungkap Bhima, Selasa (19/12/2023).

Dia menjelaskan, ada banyak sumber pertumbuhan ekonomi yang dapat digarap untuk mengerek pertumbuhan yang berkelanjutan dan jangka panjang.

Sebut saja pengoptimalan ekonomi hijau, ekonomi biru, dan ekonomi digital.

"Pertumbuhan bisa didorong dari motor ekonomi hijau dan ekonomi biru serta ekonomi digital," jelas dia.

Pertumbuhan ekonomi tidak bisa hanya disandarkan sepenuhnya pada eksploitasi sumber daya alam (SDA).

Sebab, lanjutnya, eksploitasi SDA yang berlebihan malah dapat berdampak pada terganggunya sektor ekonomi yang lain.

"Jangan hanya eksploitasi SDA dengan hilirisasi yang merusak sendi ekonomi hijau dan biru untuk kejar pertumbuhan tinggi jangka pendek," tegas Bhima.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved