Inilah Hasil Survei Elektabilitas Capres dari 9 Lembaga Survei Jelang Debat Pilpres 2024 Nanti Malam

Survei melibatkan 2.400 responden dengan teknik pengambilan sampel metode random purposive.

Jajak pendapat ini memiliki sampling eror sebesar 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

8. Centre for Strategic and International Studies (CSIS)

CSIS merilis hasil survei terbarunya, Rabu (27/12/2023).

Dari hasil survei yang dilakukan 13-18 Desember 2023 atau setelah Debat Pilpres pertama menempatkan paslon Prabowo-Gibran tertinggi dengan angka 43,7 persen.

Disusul pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 26,1 persen, dan Ganjar-Mahfud 19,4 persen.

Pemilih yang belum menentukan pilihannya 6,4 persen, dan tidak bersedia menjawab atau tidak tahu 4,5 persen.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka libatkan 1.300 responden di seluruh Indonesia.

Baca juga: Hasil Survei Kompas Pasca Debat Cawapres: Mahfud MD Unggul, Gibran Menyerang, Muhaimin Terlalu Pede

8. Indikator Politik Indonesia

Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei elektabilitas 3 pasangan Capres-Cawapres pada Selasa (26/12/2023).

Hasil survei Indikator Politik menempatkan Prabowo-Gibran di posisi pertama dengan 46,7 persen.

Posisi kedua Ganjar-Mahfud dengan angka 24,5 persen. Dan Anies-Muhaimin dengan angka elektabilitas 21 persen.

Masih ada 7,8 persen pemilih yang belum menentukan jawaban atau swing voters.

Survei diketahui digelar pada 23-24 Desember 2023 terhadap 1.217 responden.

Survei digelar dengan metode random digit dialing atau RDD (265 responden) dan double sampling atau DS (952 responden).

Margin of error lebih kurang 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

9. Lembaga Survei Jakarta (LSJ)

Lembaga Survei Jakarta (LSJ) merilis hasil survei elektabilitas Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud pada Kamis (28/12/2023).

Berdasarkan survei yang digelar 22-27 Desember 2023 menempatkan Prabowo-Gibran unggul mutlak dengan angka 50,2 persen.

Disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 23,2 persen, dan Ganjar-Mahfud MD 23,1 persen.

Survei melibatkan 1.200 responden menggunakan metode analisis media monitoring melalui teknik wawancara telepon berpedoman kuisioner.

Pengambilan sampel secara acak bertingkat dengan margin of error sekitar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (tribunnews.com/ kompas.com)

Baca berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News