Kodam VI/Mulawarman Siapkan 6.380 Personel TNI Amankan Pemilu 2024 di Kaltim, Kalsel, dan Kaltara

TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN – Komando Daerah Militer atau Kodam VI/Mulawarman menurunkan 6.380 personel TNI untuk mengamankan Pemilu 2024 di wilayah Kaltim, Kalsel, dan Kaltara.

Hal itu dikemukakan Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo saat memimpin apel gelar pasukan kesiapan personel dan alutsista dalam rangka pengamanan Pemilu 2024.

Apel gelar pasukan berlangsung di lapangan Markas Kodam VI/Mulawarman, Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (1/2/2024).

Pangdam mengatakan, Kodam VI/Mulawarman telah menyiapkan 6.380 personel plus alat utama sistem persenjataan ( alutsista ) lengkap.

Ribuan personel itu dikerahkan dari tingkat Kodam, Korem, hingga Kodim di wilayah Kodam VI/Mulawarman, meliputi Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.

Baca juga: Gelorakan Pemilu 2024 Damai, Kapolda Kaltara Ajak Generasi Muda Bijak Bermedia Sosial

Selain itu, Kodam VI/Mulawarman juga menyiapkan 380 personel Bawah Kendali Operasi (BKO) untuk membantu mengamankan Tempat Pemilihan Suara ( TPS ) di wilayah yang kekurangan Babinsa.

Pangdam Mayjen TNi Tri Budi Utomo menjelaskan, personel BKO tersebut akan bekerja sama dengan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( Bhabinkamtibmas ) untuk pengamanan di TPS.

“Kami memang tidak boleh mendekat ke TPS, tapi kami ada di sekitar TPS,” tutur Tri Budi Utomo.

Pangdam juga menyampaikan bahwa seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Pemilu 2024 telah melakukan pemeriksaan kesehatan dan siap untuk bertugas.

“Prajurit kami siap untuk mengamankan Pemilu 2024. Kami akan bekerja sama dengan Polri untuk memastikan Pemilu berjalan aman dan lancar,” tegas Pangdam.

Baca juga: TNI dan Polri Senam Bersama di HUT ke-65 Kodam VI/Mulawarman, Ada Gubernur hingga Kapolda Kaltara

Selain personel, Kodam VI/Mulawarman juga telah menyiapkan sejumlah alutsista untuk pengamanan Pemilu 2024.

Alutsista tersebut antara lain 4 unit Ran Anoa, 10 unit Ran Komodo, 1 unit heli bell, dan sejumlah alutsista lainnya.

Pangdam menegaskan, Ran Komodo merupakan alutsista baru yang dilengkapi dengan teknologi thermal dan teknologi infrared.

Alutsista ini dapat digunakan untuk mengantisipasi keributan atau huru-hara.

“Kami juga menyiapkan mobil dapur umum dan ambulan untuk mengantisipasi terjadinya bencana,” pungkas Mayjen TNI Tri Budi Utomo.

(*)

Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah