Berita Tarakan Terkini

Sambut Tahun Baru Imlek, Kelenteng Toa Pek Kong di Tarakan Bersih-bersih dan Pasang Lampion

Pemasangan lampion dan pembersihan patung di Klenteng Taok Pek Kong berlokasi di Kelurahan Pamusian, Markoni, Tarakan telah dilakukan, sambut Imlek.

|
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Koko Ayi Diyanto, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu saat kegiatan ibadah di Klenteng Toa Pek Kong Kelurahan Pamusian momen Imlek tahun lalu. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN- Persiapan menyambut Tahun Baru Imlek sudah mulai dilaksanakan pihak Kelenteng Toa Pek Kong.

Saat ini di Kelenteng Toa Pek Kong berlokasi di Kelurahan Pamusian, Markoni, Tarakan, Kalimantan Utara sudah mulai melakukan pembersihan. Mulai dari halaman dicat, dan dalam waktu dekat sudah mulai melakukan pemasangan lampion.

“Masyarakat Tarakan umat Tionghoa juga sudah ada persiapan walau tidak secepat di Klenteng. Biasanya dua minggu sebelum Imlek mereka bersih-bersih,” beber Koko Ayi Diyanto, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu.

Ia melanjutkan, di rumah juga ada pemasangan lampion. Di Kelenteng Toa Pek Kong nanti pembersihan patung akan dimulai sebelum 7 Februari 2023. Karena satu tahun berlalu sehingga perlu dilakukan permandian.

Baca juga: Harapan Baru di Tahun Kelinci, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Tutup Rangkaian Festival Imlek

“Saat ini masih pengecatan, bersih-bersih tempat sembahyang, persiapan awal karena Tahun Baru Imlek jatuh pada tanggal 10 Februari 2024,” jelasnya.

Tahun Baru Imlek ini memasuki shio Naga Api. Ia mengakui banyak shio bertemu tahun ini, ada ayam juga. Bergantung shionya lagi. Namun tahun ini, dimaknai naga itu yang paling kokoh di antara semua shio.

“Banyak suami istri cari anak dengan shio Naga. Kalau kondisi ekonomi biasa tidak ada pengaruhnya. Untuk tahun ini susah juga ekonomi bukan Indonesia saja tapi seluruh dunia mengalami goncangan. Amerika baru-baru ini usahanya banyak pailit. Dalam usaha banyak sekali ekonomi tidak stabil,” ujarnya.

Ia berharap di Tahun Naga ini ada pemberkahan dan Tarakan tetap aman. Tantangannya di tahun Naga harus bekerja keras. “Masalah sekarang persaingan ketat,” jelasnya.

Penyambutannya ada barongsai dan termasuk kegiatan malam di Klenteng pusat kegiatan. Ia melanjutkan kemarin sempat naik angka Covid-19, namun tidak berpengaruh terhadap jumlah pengunjung atau jemaat yang akan beribadah.

Imlek di Tarakan 02 05022024
Kegiatan ibadah di Klenteng Toa Pek Kong Kelurahan Pamusian momen Imlek tahun lalu

“Nanti dilihat. Sementara ini belum ada aturan lagi. Kalau ada aturan pemerintah kami buat aturan lagi. Karena masyarakat selalu juga jaga pakai masker di klenteng,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved