Pilpres 2024

Cara Jokowi Sikapi Tudingan Kecurangan Pilpres 2024: Kalau ada Bukti Bawa Langsung ke Bawaslu dan MK

Tudingan adanya kecurangan dalam Pilpres 2024 menyeruak ke permukaan. Pihak-pihak yang dirugikan atas dugaan kecurangan Pilpres 2024 mengungkap bukti.

Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com / Tribunnews.co
Presiden Joko Widodo tampak asyik mengobrol bersama ketua umum PSI Kaesang Pangarep (kanan). 

Nanti saya kira udah diatur semuanya.

Jadi janganlah teriak-teriak (pemilu) curang, ada bukti bawa ke Bawaslu, ada bukti bawa ke MK," katanya lagi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga menyampaikan agar segala bentuk temuan kecurangan pemilu dilaporkan kepada Bawaslu RI.

Menurut mantan Wali Kota Solo terebut, semua bentuk kecurangan sudah ada mekanisme untuk penanganannya.

Baca juga: Selama Masa Tenang Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Nunukan Tertibkan 936 APK: Jadikan Barang Bukti

TIMNAS AMIN ungkap 9 kecurangan dalam Pilpres 2024. Tampak Ketua Umum Tim Hukum Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Ari Yusuf Amir saat jumpa pers acara deklarasi Tim Hukum Nasional Amin DIY di Sleman, Kamis (4/01/2024).
TIMNAS AMIN ungkap 9 kecurangan dalam Pilpres 2024. Tampak Ketua Umum Tim Hukum Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Ari Yusuf Amir saat jumpa pers acara deklarasi Tim Hukum Nasional Amin DIY di Sleman, Kamis (4/01/2024). ((KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA))

"Semua kan ada mekanismenya, di lapangan kalau ada kecurangan bisa dilaporkan ke Bawaslu," ujar Jokowi usai memberikan hak suara di TPS 10 Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).

"Kalau masih belum (tuntas), ini kan masih ada gugatan lagi di Mahkamah Konstitusi.

Saya kira mekanisme seperti itu yang harus semuanya mengikuti," katanya lagi.

Presiden pun berharap jalannya pemungutan suara di seluruh Indonesia bisa berjalan lancar.

Selain itu, Kepala Negara mengharapkan pemilu kali ini bisa menjadi pesta demokrasi untuk rakyat.

"Ya ini adalah pesta demokrasi, kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jujur, adil, langsung, bebas dan rahasia dan diikuti oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraan karena ini adalah pesta rakyat.

Pesta demokrasi," ujar Jokowi.

Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid menyatakan, pihaknya mendapat banyak temuan kecurangan secara terstruktur, masif, dan sistematis di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Kami mendapatkan informasi bahwa banyak sekali temuan bahwa proses Pilpres 2024 dinodai berbagai kecurangan secara terstruktur sistematis dan juga masif," kata Arsjad dalam konferensi pers di Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud, Jalan Teuku Umar Nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu.

Arsjad lantas mengungkapkan, sudah banyak laporan dugaan kecurangan yang masuk ke TPN.

Saat ini, tim hukum tengah melakukan investigasi untuk menanggapi temuan-temuan tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved