Kaltim Memilih

Pilkada Kaltim 2024 Mulai Menghangat, PDIP dan PKB Menjaring Bakal Calon, Berpeluang Koalisi?

Partai politik ( parpol ) mulai menghangatkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kaltim 2024.

Editor: Sumarsono
TribunKaltara.com
ILUSTRASI - Partai politik (parpol) mulai menghangatkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kaltim 2024. PDIP dan PKB Kaltim mulai membuka pendaftaran bakal calon yang diusung di Pilkada Kaltim. (TribunKaltara.com) 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Partai politik ( parpol ) mulai menghangatkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kaltim 2024.

Dua parpol besar, yakni PDI Perjuangan ( PDIP ) dan PKB sudah membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah mulai hari ini, Senin (1/4/2024).

PDIP Kaltim melalui Sekretaris DPD, Ananda Emira Moeis, mengumumkan pendaftaran bakal calon kepala daerah mulai 1 April hingga 15 Mei 2024.

Pendaftaran terbuka bagi bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Kaltim 2024 baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

" Penjaringan bakal calon kepala daerah baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota dimulai dari 1 April sampai 15 Mei 2024," kata Nanda Moeis, Minggu (31/3).

Ia menekankan, pembukaan masa pendaftaran memberikan kesempatan bagi seluruh masyarakat yang memiliki misi memajukan Kaltim untuk mendaftar ke PDIP.

Baca juga: Kekuatan Magic dan Restu Rita Widyasari bagi Calon Partai Golkar di Pilkada Kaltim 2024

Proses pendaftaran dapat dilakukan langsung ke DPD atau DPC PDIP untuk mengambil formulir.

"Pada formulirnya ada persyaratan yang bisa dilengkapi, yang pastinya biodata dan lain-lain sebagainya," tukasnya.

Tentunya, jika ingin mencalonkan diri sebagai gubernur atau wakil gubernur, pendaftaran dilakukan melalui DPD.

Sementara untuk Bupati atau Wali Kota tepatnya di kabupaten/kota melalui DPC di wilayah masing-masing.

Pengumuman periode pendaftaran bakal calon ini menjadi langkah awal bagi PDIP menghadapi Pilkada Kaltim 2024 mendatang.

Nanda menekankan bahwa selain anggota internal partai, eksternal yang memiliki kesamaan asas dan ideologi dengan PDIP juga dipersilakan untuk mendaftar.

Baca juga: Isran-Hadi Maju Pilkada Kaltim Lewat Jalur Independen, Keluarga Jos Soetomo Serahkan KTP Dukungan

"Kita terbuka secara umum, silakan mendaftar. Nantinya, proses administrasi pemberkasan dilakukan di sini dan penetapan nantinya akan dilakukan di DPP," tandasnya.

Soal penjaringan bakal calon kepala daerah ini juga disampaikan DPC PDIP Kabupaten Kutai Timur. 

Hal itu sesuai dengan instruksi dari DPP PDI Perjuangan yang dikeluarkan pada 28 Maret 2024 lalu, tentang Instruksi Melakukan Pemetaan Politik dan Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada serentak 2024.

Tentunya instruksi tersebut disambut baik oleh DPC PDIP Kutim, yang akan ditindaklanjuti melalui rapat.

"Kami tindaklanjuti dengan rapat bersama Ketua DPC PDIP Kutim untuk membentuk Tim Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah Kutim 2024," ujar Ketua Tim Penjaringan PDIP Kutim, Faizal Rachman, Minggu (31/3).

PKB Kaltim Siap

Sementara itu, DPW PKB Kalimantan Timur juga mengumumkan membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah.

PKB juga menunjuk tim yang khusus untuk menangani Pilkada 2024 yang rencananya akan digelar November mendatang.

Ketua DPW PKB Kaltim, Syafruddin menunjuk H. Alif Ndasi sebagai Ketua Desk Pilkada partainya.

"PKB Kaltim menyikapi Pilkada serentak 2024, baik Pilgub dan Pemilihan Bupati/Wali Kota. Kami membentuk tim desk pilkada yang khsusus menangani ini," tegasnya, Minggu (31/3).

Baca juga: Golkar Usung Rudy Masud Maju sebagai Bacagub di Pilgub Kaltim 2024, Sudah Ada Surat dari Airlangga

Udin, sapaan akrabnya juga menambahkan, bahwa syarat tertentu untuk bakal calon Kepala Daerah yang akan didukung partainya tentu harus berkesesuaian dengan arah perjuangan PKB.

"Kalau syarat, sepanjang punya platform yang sama dengan PKB, misi perjuangan yamg sama, Insyaallah itu yang akan kita usung, jangan sampai berseberangan," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Desk Pilkada PKB Kaltim, Alif Ndasi menjelaskan tahapan Pilkada Kaltim 2024 mendatang pihaknya mulai membuka pendaftaran pada 1 hingga 20 Mei 2024.

Ada beberapa tahapan sebelum PKB memberikan mandat serta dukungannya ke bakal calon Kepala Daerah.

"Bulan Juni ada musyawarah Kebangkitan, mengundang seluruh kandidat yang telah melamar ke PKB melihat program kerja.

Lalu bulan Juli mengantar berkas ke DPP PKB, Agustus mengurus akan mengurus rekomendasi siapa saja kepala daerah yang akan didukung oleh DPW PKB," jelasnya.

Baca juga: Isran Noor Pastikan Maju di Pilgub Kaltim 2024, Wakil Hadi Mulyadi atau Makmur: Belanda masih Jauh!

Proses pendaftaran dapat dilakukan langsung ke DPW atau DPC untuk mengambil formulir.

Ia menerangkan bahwa keterbatasan jarak tentu bisa dipangkas dengan adanya Kantor DPC PKB di 10 Kabupaten/Kota, agar para calon Kepala Daerah bisa langsung datang mendaftar.

Tentu, DPW PKB Kaltim juga sedang menunggu petunjuk teknis (juknis) yang diberikan dari DPP.

"Kita juga membentuk di seluruh Kabupaten/Kota, ada ketua desk Pilkada masing-masing.

Jadi pendaftaran boleh ke DPC setempat atau DPW, mudah-mudahan semua tercover semua, sambil menunggu arahan DPP," terangnya.

Siap Koalisi

Dalam proses penjaringan bakal calon kepala daerah, Sekretaris DPD PDIP Kaltim, Ananda Emira Moeis, DPP PDIP  mempertimbangkan dengan baik kesamaan ideologi dengan PDIP.

DPD partai akan melakukan berbagai pertimbangan, termasuk popularitas dan hasil survei, untuk menentukan calon yang akan dijaring.

Nanda menegaskan bahwa PDIP terbuka untuk berkoalisi dengan pihak lain yang memiliki visi dan misi pembangunan sejalan.

"Kita terbuka untuk yang sama-sama mau pembangunan dengan baik," ungkapnya. (uws/ril)

Baca juga berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved