Tarakan Memilih

Lapas Kelas IIA Tarakan Terima Kunjungan KPU dan Bawaslu, Bahas TPS Khusus dan DPT Pilkada 2024

Dari 1337 WBP Lapas Kelas IIA Tarakan, 833 orang masuk dalam DPT untuk Pilkada Tarakan dan 1159 DPT Pilgub Kaltara.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Cornel Dimas Satrio
TribunKaltara.com/Andi Pausiah
Kunjungan Bawaslu dan KPU Kota Tarakan dalam rangka rapat koordinasi TPS khusus dan jumlah pemilih warga binaan dalam Lapas Kelas IIA Tarakan. (TribunKaltara.com/Andi Pausiah) 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Pelaksanaan Pilkada 2024 akan dihelat 27 November 2024 mendatang. Salah satu persiapannya yakni kegiatan koordinasi terkait pembahasan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus yang ada di Lapas Kelas IIA Tarakan.

Kepala Lapas Kelas IIA Tarakan Sutarno sebelumnya sudah menerima kunjungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tarakan dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tarakan.

Sutarno mengatakan, kedatangan KPU Tarakan dalam rangka koordinasi terkait pembentukan TPS Khusus dan juga data DPT untuk Pilkada Tarakan maupun Pilgub Kaltara.

Data jumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang masuk ke dalam DPT sebesar 833 orang.

Mereka tercatat sebagai DPT untuk Pilkada Tarakan.

"Kemudian untuk DPT Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara berjumlah 1.159 orang," sebut Sutarno, Kamis (18/7/2024)..

KPU Tarakan dan Bawaslu Tarakan berkunjung ke Lapas Kelas IIA Tarakan 170724
Kunjungan Bawaslu dan KPU Kota Tarakan dalam rangka rapat koordinasi TPS khusus dan jumlah pemilih warga binaan dalam Lapas Kelas IIA Tarakan. (TribunKaltara.com/Andi Pausiah)

Baca juga: Baru 5 TPS Khusus Difokuskan di Lapas Tarakan, KPU Sebut Syarat Minimal 100 Pemilih

Total penghuni Lapas mencapai 1.337 orang.

"Data kami, terdapat 1.159 tercatat sebagai warga Kalimantan Utara yang termasuk sebagai DPT Pemilihan Gubernur dan dari 1.159 ini, 833 orang WBP merupakan warga Kota Tarakan yang berhak menyalurkan hak suaranya dalam pemilihan Wali Kota," ungkap Sutarno.

Ia juga berharap bahwa jajaran KPU dan Bawaslu Tarakan dapat mengakomodir penyelenggaraan Pilkada 2024 di Lapas Kelas IIA Tarakan secara efektif dan efisien.

"Tindak lanjut dari rapat koordinasi ini, KPU Tarakan akan mengalokasikan sebanyak dua TPS Khusus di Lapas untuk mengakomodir Pilkada serentak yang akan dilaksanakan bulan November mendatang.

Tentunya seluruh pihak yang hadir berharap pelaksanaan Pilkada di Lapas Kelas IIA Tarakan dapat berjalan dengan aman, tertib dan kondusif dan kami siap mendukung," ujarnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved