Nunukan Memilih

Berikut Tim Panelis dan Perumus Materi Debat Publik Pertama Paslon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan 

Berikut ini dua orang tim panelis dan tiga orang tim perumus dalam Debat Publik pertama Paslon peserta Pilkada Nunukan di Studio Metro TV sore ini.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
(HO/ Andi Tamir)
Debat Publik pertama pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Nunukan yang sedang berlangsung di Studio Metro TV, Jakarta, Senin (4/11/2024), pukul 15.00 Wita. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Berikut ini dua orang tim panelis dan tiga orang tim perumus dalam Debat Publik pertama pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Nunukan yang sedang berlangsung di Studio Metro TV, Jakarta, Senin (4/11/2024), pukul 15.00 Wita.

Adapun tim panelis debat publik pertama Pilkada Nunukan 2024 terdiri dari Dosen Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan, Ardiansyah dan Praktisi Hukum, Riski.

Sementara itu ada tiga tim perumus pada Debat Publik pertama Pilkada Nunukan 2024 terdiri dari Dosen Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan, Mohammad Ilham Agang; Akademisi, Riyans Ardiansyah; dan Akdemisi, Mumaddadah.

Adapun ketiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan yang sedang mengikuti Debat Publik pertama diantaranya nomor urut 1, Andi Akbar-Serfianus. Nomor urut 2, Basri-Hanafiah. Nomor urur 3, Irwan-Hermanus.

Baca juga: Daftar Hasil Survei Pilkada Jateng Terbaru Andika-Hendi vs Luthfi-Taj Yasin, Termasuk Litbang Kompas

Pada segmen pertama, masing-masing Paslon menyampaikan visi-misi dan program kerja yang dimulai dari Paslon nomor urut 1, Andi Akbar-Serfianus.

"Kabupaten Nunukan secara geofrafis merupakan kabupaten yang berbatasan dengan Sabah dan Serawak, Malaysia. Terdiri dari kepulauan dan daratan dengan 21 kecamatan, 232 desa, 8 kelurahan. Melihat kondisi geografis yang demikian, kami Andi Muhammad Akbar-Serfianus memiliki visi Bersama Nunukan Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan, Sebagai Beranda Depan NKRI," ucap Andi Akbar saat diberikan kesempatan oleh moderator untuk berbicara.

Andi Akbar bersama pasangannya Serfianus juga menyebut 5 misi dan 10 program unggulan serta 17 program prioritas.

Sementara itu, Paslon nomor urut 2 Basri-Hanafiah. Sebelum menyampaikan visi-misi dan program kerjanya, Basri mengatakan saat ini Nunukan sedang tidak baik-baik saja.

Menurutnya masih ada 12.610 orang masyarakat yang berada pada garis kemiskinan.

"Kondisi itu lebih tinggi jika dibandingkan 2016 diakhir periode penugasan saya yaitu 9.630 orang. Indeks pembangunan manusia kita juga terendah se-Kaltara. Kebutuhan dasar seperti listrik dan air bersih masih krisis. Harga rumput laut kian hari anjlok," ujar Basri.

Kesempatan berbicara juga diberikan kepada wakilnya, Hanafiah untuk menyampaikan visinya bersama Basri yakni Gerakan Pembangunan Ekonomi, Mandiri, Aman, dan Sejahtera, Menuju Indonesia Emas, dengan 6 misi dan 18 program unggulan.

Selanjutnya Paslon nomor urut 3 Irwan-Hermanus menyampaikan visi-misi dan program kerjanya.

Baca juga: Penyusunan Pemilih Tambahan Pilkada Malinau Kaltara 2024, Dua Faktor jadi Kendala Penyelenggara

Irwan menuturkan bahwa tema debat hari ini berkaitan pelayanan publik, sangat penting.

"Selain melakukan pembangunan dan pemberdayaan rakyat fungsi utama dari pemerintah adalah melahirkan dan menghadirkan pelayanan publik yang prima. Pemimpin sejatinya adalah pelayan. Maka Pilkada ini merupakan ajang dan mekanisme demokratis, untuk memilih pelayan rakyat. Sehingga kami akan melakukan tata kelola pemerintahan yang transparan, melayani cepat dan tuntas," ungkap Irwan.

Hingga berita ini diturunkan masih berlangsung Debat Publik dengan segmen pendalaman visi-misi dan program kerja masing-masing Paslon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan.


Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved