Nunukan Memilih

KPU Nunukan Kaltara Sebut Golput di Pilkada 2024 Sebesar 25 Persen, Akui Sudah Maksimal Sosialisasi

KPU Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) menyebut 25 persen pemilih tak menggunakan hak pilihnya (Golput) dalam perhelatan Pilkada 2024.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Warga secara bergantian datang ke TPS 01, di Jalan Tanjung, Kelurahan Nunukan Barat, Kabupaten Nunukan. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - KPU Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara) menyebut 25 persen pemilih tak menggunakan hak pilihnya ( Golput) dalam perhelatan Pilkada 2024.

Ketua KPU Nunukan, Rico Ardiansyah mengatakan pemilih yang menyalurkan hak pilihnya ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) pada Pilkada 2024 mencapai 75 persen.

Sementara itu, pemilih yang tak menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 2024 sebesar 25 persen.

"Sebenarnya angka pasti tingkat partisipasi pemilih belum kami hitung secara rinci. Secara keseluruhan rekapitulasi belum kami lakukan. Tapi perhitungan kasarnya angka pemilih yang menggunakan hak pilihnya sekira 75 persen dan pemilih yang tak menggunakan hak pilihnya itu 25 persen," kata Rico Ardiansyah kepada TribunKaltara.com, Jumat (29/11/2024), sore.

Baca juga: Ketua DPRD Kaltara Ajak Masyarakat Tidak Golput di Pilkada 2024 

Diketahui jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada Nunukan sebanyak 152.882 pemilih dengan jumlah TPS 504.

"Jika partisipasi pemilih yang datang ke 504 TPS pada angka sekira 75 persen, maka suara yang masuk dalam perhitungan Pilkada 2024 sekira 100.000 suara," ucapnya.

Kendati begitu, kata Rico secara keseluruhan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Nunukan 2024 masih lebih tinggi dibandingkan Pilkada 2019 pada angka 70 persen dan Pemilu 2024 pada angka 73 persen.

"Memang ada kenaikan angka partisipasi pemilih bila dibanding Pilkada 2019 dan Pemilu 2024. Meski begitu tetap menjadi evaluasi bagi KPU untuk mengurangi angka Golput pada Pemilu berikutnya," tuturnya.

Rico mengaku bahwa KPU Nunukan telah bekerja maksimal mensosialisasikan pelaksanaan Pilkada 2024 melalui berbagai macam cara. Bahkan sosialisasi untuk datang ke TPS dibantu aparat kepolisian.

Baca juga: 30 Pantun Sambut Pilkada 2024, Seruan Anti Golput dan Ajakan Mewujudkan Suasana Pemilu yang Damai

"Kami sudah maksimal melakukan sosialisasi. Kami juga sudah mendekatkan TPS dari pemukiman warga dengan harapan semua warga yang punya hak pilih datang ke TPS," ungkapnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved