Berita Tarakan Terkini

Lewat Program TMMD Pembangunan Drainase, Minimalisir Banjir di Titik Rawan di Karang Harapan Tarakan

TMMD diharapkan bisa meminimalisir kejadian banjir melalui pembangunan drainase di jalan yang menghubungkan wilayah RT 16 dan RT 4 Karang Harapan.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
SIAP DISEMENISASI - Kondisi jalan setapak Jalan Damai Bakti RT 16 dan RT 4, di lokasi pelaksanaan TMMD di Tarakan yang dimulai hari ini pengerjaannya, Rabu (17/2/2025). TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN -  Pembangunan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) diharapkan bisa meminimalisir kejadian banjir melalui pembangunan Drainase di jalan yang menghubungkan wilayah RT 16 dan RT 4 Kelurahan Karang Harapan, Tarakan

Dikatakan Lurah Karang Harapan, Wilson Simon, pemerintah tentu bersyukur dengan adanya program TMMD ini.

Salah satunya pembangunan jalan lengkap dengan Drainase atau pari di bagian kiri dan kanan.

"Kalau dikaitkan pencegahan banjir, itu sangat membantu sekali. Karena adanya Drainase dibangun di samping jalan. Ketika hujan lebat kan, aliran air bisa tertampung dan dialirkan ke tempat yang semestinya yaitu Drainase," papar Wilson, sapaan akrabnya. 

Baca juga: Jembatan Ambruk Dibangun lewat TMMD, Asa Bagi Warga Karang Harapan Tarakan: Harga Tanah  Bisa Naik

Di wilayah RT 16 dan RT 4 juga masu kategori rawan banjir namun tidak serutin yang terjadi di wilayah Rawasari dan di RT 11 depan Kantor Kelurahan Karang Harapan.

"Kalau depan kantor lurah, hujan sedikit, sudah banjir besar. Kalau di lokasi TMMD ini, sebelumnya itu tidak ada Drainase. Nah kalau hujan lebat pasti banjir," aku Wilson.

Namun dengan adanya kegiatan TMMD, tentunya cukup membantu warga di sana utamanya pencegahan banjir.

Wilson melanjutkan lagi, sebelum dilaksanakan, sudah ada koordinasi dengan pihak kelurahan termasuk PUPR, kemudian tinjauan ke lokasi.

Salah satu diharapkan kegiatan ini bisa bantu daerah yang belum tersentuh kegiatan pembangunanan.

Jika sudah ada pembangunan dilakukan, selanjutnya pemda bisa mengusulkan kegiatan perawatan dan peningkatan kualitas jalan.

Untuk warga di RT 16 sendiri berjumlah 400 lebih  KK dan di RT 4 mencapai sekitar 500 KK.

Total bisa diperkirakan 2.000 jiwa.

Dengan adanya TMMD, yang tersentuh di masyarakat di antaranya ada bantuan ke masyarakat, kemudian akses jalan sebelumnya kalau hujan becek karena jalan setapak.

Baca juga: 150 Prajurit Dikerahkan di TMMD Tarakan, Habiskan Anggaran Rp 2 Miliar, Berikut Kegiatannya   

"Ada genangan bahkan banjir kalau hujan. Kalau ada semenisasi ditambah Drainase, jalan terbuka lebar, pembangunana di masyarakat lebih cepat. Kalau sebelumnya, warga terbatas membangun karena jalan sempit, pakai gerobak. Kalau sekarang truk pun bisa masuk. Termasuk sosialisasi kegiatan nin fisik juga ada," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved