Kaltara Memilih
Siapkan 2.267 Petugas Pantarlih, KPU Kaltara Sebut tak Semua Daerah Bisa Gunakan Metode E-Coklit
Siapkan sebanyak 2.267 petugas Pantarlih Pelaksanaan tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilu 2024 telah dimulai.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pelaksanaan tahapan pencocokan dan penelitian ( Coklit) data pemilih untuk Pemilu 2024 telah dimulai.
Di Kaltara, sebanyak 2.267 petugas pemutakhiran data pemilih ( Pantarlih) dikerahkan untuk memverifikasi dan memvalidasi 497.163 data pemilih yang berasal dari dari daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4).
Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami mengatakan petugas Pantarlih nantinya dapat menggunakan metode e-coklit atau coklit berbasiskan elektronik dengan aplikasi.
Aplikasi e-coklit diyakini dapat mempermudah pekerjaan Pantarlih sekaligus sebagai medium pengawasan kinerja Pantarlih.
Baca juga: Tahapan Coklit Dimulai, Ketua KPU Kaltara: Harap Pantarlih Hasilkan Data Pemilih Akurat dan Valid
"Adanya e-coklit tentu memudahkan kerja dari Pantarlih, dan e-coklit itu juga bisa jadi bahan kita untuk memantau pantarlih ini sudah jalan atau belum," kata Suryanata Al Islami, Minggu (12/2/2023).
"Jadi nanti per tiga hari kita evaluasi, kita lihat apakah ada langkah-langkah yang lebih efektif agar kita bisa capai target," ujarnya.
Meski terdapat e-coklit, Suryanata mengatakan hal tersebut belum dapat sepenuhnya digunakan di Kaltara.
Alasannya tidak semua wilayah di Kaltara nemiliki akses jaringan sehingga metode coklit manual juga tetap digunakan.
"Tetapi memang tidak semua daerah belum bisa, jadi yang manual juga dilakukan untuk memastikan validasi data," katanya.
Sependapat dengan Suryanata, Ketua KPU Bulungan Lili Suryani mengatakan pelaksanaan e-coklit di Bulungan hanya dapat dilakukan di beberapa kecamatan saja.
Baca juga: Muswil PW Muhammadiyah Kaltara Ke-II Dijadwalkan 18 Februari 2023, Target Undangan Capai 1.000 Orang

Menurut Lili, kecamatan yang cukup sulit akan akses jaringan internet seperti di Kecamatan Peso maka proses pendataan masih menggunakan metode coklit manual.
"e-coklit itu hampir semua kecamatan bisa kecuali Peso ya, kalau Peso mungkin hanya sekitar 60 persen saja," kata Lili Suryani.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Kaltara Memilih
TribunKaltara.com
Kaltara
KPU Kaltara
pencocokan dan penelitian
Coklit
pemutakhiran data pemilih
Pantarlih
Suryanata Al Islami
Belum Penetapan DPT, KPU Kaltara Sebut Jumlah TPS Lokasi Khusus dan Pemilih Masih Berpotensi Berubah |
![]() |
---|
KPU Kaltara Jelaskan Belum Ada Rencana Pembentukan TPS Khusus di Malinau |
![]() |
---|
DPT Belum Ditetapkan, KPU Kaltara Masih Fokus Perbaiki Data Pemilih Pemilu 2024 |
![]() |
---|
KPU Kaltara Mulai Vermin Berkas Bacaleg dan Balon Anggota DPD RI, Ada Klarifikasi jika Diperlukan |
![]() |
---|
Masa Pendaftaran Telah Berakhir, KPU Kaltara Sebut 18 Parpol Sudah Daftarkan Bacaleg DPRD Kaltara |
![]() |
---|