Mata Lokal Memilih
Terkuak Tujuan Sebenarnya Prabowo Subianto Temui SBY Usai Bersua Gibran dan Relawan Jokowi di Solo
Sehari usai bertemu Gibran Rakabuming Raka dan relawan Jokowi, Prabowo Subianto melanjutkan safarinya ke Pacitan temui SBY.
TRIBUNKALTARA.COM - Bakal calon presiden atau Capres Prabowo Subianto semakin gencar melakukan safari jelang Pilpres 2024.
Pada Jumat 20 Mei 2023 tadi malam, Prabowo Subianto bertandang ke Solo.
Di Solo, Prabowo Subianto bertemu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Selain bertemu Gibran Rakabuming Raka, Prabowo Subianto juga bertemu dengan relawan Jokowi.
Bertemu relawan, Prabowo Subianto mendapat dukungan maju di Pilpres 2024 mendatang.
Sehari usai bertemu Gibran Rakabuming Raka dan relawan Jokowi, Prabowo Subianto melanjutkan safarinya ke Pacitan.
Di Pacitan, Prabowo Subianto bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
SBY merupakan mantan Presiden RI.
Selain itu, SBY juga jabat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.
Sebelum menjadi Presiden RI, SBY berlatarbelakang militer atau TNI, yang sama dengan Prabowo Subianto.
Lantas apa sebenarnya tujuan Prabowo Subianto bertemu SBY, usai sebelumnya juga bertemu Gibran Rakabuming Raka dan relawan Jokowi di Solo?
Pertemuan Prabowo Subianto bersama SBY digelar pada siang hari, sekitar pukul 10.00.
Pertemuan Prabowo Subianto bersama SBY dilakukan secara tertutup, dan tidak ada konferensi pers setelahnya.
Baca juga: Partai Golkar dan PKB Sepakat Bentuk Koalisi Inti Motor Menuju Koalisi Besar, Cak Imin Siap Lobi SBY
Sebelumnya pada Jumat (19/20/2023) malam Prabowo, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra dan calon presiden 2024 mengungkapkan kepada awak media bahwa pertemuannya dengan SBY hari Sabtu memang sudah direncanakan sebagai bagian dari kegiatan halal bihalalnya selama bulan Syawal.
Ia mengungkapkan bahwa alasannya mendatangi SBY di Pacitan adalah karena SBY adalah seniornya saat masih aktif bertugas di TNI dulu.
Prabowo Subianto
Prabowo
SBY
Capres
Pilpres
TribunKaltara.com
Solo
Pacitan
Jokowi
calon presiden
Gibran Rakabuming Raka
Susilo Bambang Yudhoyono
Pelantikan Kepala Daerah Bakal Mundur setelah 13 Maret 2025, Sidang Gugatan Isran-Hadi Tunggu MK |
![]() |
---|
Berkat Gugatan Mahasiswa UIN, MK Hapus Aturan Presidential Threshold: Semua Parpol bisa Usung Capres |
![]() |
---|
MK Terima 277 Sengketa Pilkada 2024, 15 Cagub-Cawagub Ajukan Gugatan, Termasuk Kaltim Isran-Hadi |
![]() |
---|
Optimisme Ekonomi Kalimantan Utara Pasca Pilkada Serentak 2024 dan Kebijakan PPN 12 Persen |
![]() |
---|
Akar Masalah Tim Ridwan Kamil-Suswono Bakal Ajukan Gugatan ke MK soal Pilkada Jakarta 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.