DPT Nunukan Ditetapkan jadi 146.242 Pemilih, KPU Sebut Ada Kenaikan Signifikan, Ini Sebabnya

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Daftar pemilih tetap (DPT) Kabupaten Nunukan ditetapkan menjadi 146.242 pemilih pada Rabu (21/06/2023), malam.

Komisioner KPU Nunukan, Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Mardi Gunawan mengatakan ada kenaikan pemilih yang signifikan bila dibandingkan dengan DPSHP (daftar pemilih sementara hasil perbaikan) sebelumnya.

"Penambahan cukup signifikan dari DPSHP sebelumnya 146.151 menjadi 146.242 pemilih," kata Mardi Gunawan kepada TribunKaltara.com, Minggu (25/06/2023), pukul 20.00 Wita.

Menurut Mardi, kenaikan pemilih dalam DPT, lantaran adanya upaya Disdukcapil Nunukan dan provinsi dalam melakukan perekaman e-KTP dengan metode 'jemput bola'.

Baca juga: Napi Lapas Nunukan yang Meninggal Dunia Diduga Dianiaya Oknum Sipir, Keluarga Melapor ke Polres

"Perekaman e-KTP dengan metode 'jemput bola' dilakukan di wilayah 4. Baik itu masyarakat yang memiliki NIK atau belum perekaman termasuk mereka yang sudah tinggal lama di Nunukan tapi belum urus perpindahan," ucapnya.

Dia menjelaskan DPT merupakan puncak dari proses pemutakhiran daftar pemilih. Kendati begitu tidak menutup kemungkinan ke depan ada perubahan dalam DPT.

"Pengalaman Pemilu 2019, di tahun 2018 ada DPTHP 1 sampai 3. Meskipun pada akhirnya DPTHP 3 dikembalikan ke DPTHP 2. Tapi kami harap tidak terjadi. Karena proses pemutakhiran menyita waktu, tenaga, dan pikiran," ujarnya.

Sementara itu, kata Mardi jumlah TPS masih tetap sebanyak 763 TPS. Untuk TPS lokasi khusus di Kabupaten Nunukan ada sebanyak 8 TPS.

Baca juga: Banjir di 4 Kecamatan Mulai Surut, BPBD Nunukan Fokus Distribusikan Bantuan Logistik

"Empat TPS lokasi khusus berada di perusahaan yang ada di Kecamatan Sebuku. Sedangkan empat TPS lainnya berada di Lapas Kecamatan Nunukan Selatan," tuturnya.

Dari 146.242 pemilih yang ditetapkan, 77.154 pemilih diantaranya berjenis kelamin laki-laki. Lalu, 69.088 pemilih berjenis kelamin perempuan.

Penulis: Febrianus Felis