Pilpres 2024

Bobby Nasution Pilih Dukung Prabowo-Gibran, Mantu Presiden Jokowi Dapat Ultimatum dari PDIP

Langkah politik Bobby Nasution yang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres menuai reaksi keras dari PDIP, mantan Presiden Jokowi diminta kembalikan KTA.

Editor: Fawdi
Istimewa/Kompas.com
Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Afif Nasution Selasa (24/12/2019) 

TRIBUNKALTARA.COM - Langkah politik Bobby Nasution yang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres menuai reaksi keras dari PDIP, mantan Presiden Jokowi diminta kembalikan KTA.

Langkah politik Bobby Nasution akhirnya terjawab jelang Pilpres 2024.

Mantu Presiden Jokowi itu telah mengungkapkan arah dukungannya secara resmi di Pilpres.

Suami Kahiyang itu mendukung pasangan Capres dan Cawapres Prabowo-Gibran.

Pilihan itu membuatnya berseberangan dengan PDIP, partainya saat ini.

Di mana PDIP telah menetapkan dukungan kepada Ganjar-Mahfud di Pilpres.

Ipar Gibran Rakabuming itu sempat menyambangi DPP PDIP terkait rencana pilihan politiknya.

Saat itu Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun menyampaikan Bobby Nastion tak ingin mundur dari PDIP.

Meski Wali kota Medan itu memilki intensi akan mendukung jagoan Koalisi Indonesia Maju yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres.

Kader PDIP Gibran Rakabuming dan Bobby Nasution
Kader PDIP Gibran Rakabuming dan Bobby Nasution (kolase YouTube Kompas TV/DPP PDI Perjuangan)

Baca juga: Beda Sikap TPN Ganjar dan TKN Prabowo-Gibran Usai MKMK Beri Sanksi Berlapis ke Anwar Usman

Usai menyatakan pilihan politiknya, sejumlah kader PDIP pun bereaksi.

Dilansir Tribunnews.com, DPC PDIP Medan, Sumatera Utara, buka suara soal keputusan politik Bobby Nasution.

Boydo Panjaitan selaku Bendahara PDIP Medan mengatakan, Bobby Nasution sudah bukan lagi anggota PDIP.

Hal tersebut sesuai dengan arahan DPP PDIP.

Selain itu, Bobby juga diminta untuk membuat surat pengunduran diri dan mengembalikan KTA.

"Sikap PDIP sudah jelas, seperti yang disampaikan DPP sudah jelas, kalau mendukung sana (Prabowo-Gibran), buat pengunduran diri dan kembalikan KTA," kata Boydo Panjaitan.

Boydo pun mengimbau Bobby untuk tidak arogan.

"Perintah DPP kepada Bobby ini untuk terakhir kali lakukan saja, jangan arogan sekali kan gitu," lanjut Boydo.

Boydo mengatakan, pada saat dipanggil DPP PDIP Senin (6/11/2223), Bobby telah diminta mengundurkan diri jika ingin mendukung Prabowo.

Namun saat itu Bobby mengajukan ingin tetap di PDIP namun mendukung Prabowo dan kakak iparnya Gibran.

Bobby lantas diberi waktu tiga hari untuk berpikir mengenai pilihanya.

"Permintaan Bobby tetap di PDIP tapi dukung Prabowo, kan tidak bisa seperti itu main dua kaki. Kalau memang apa (pikir-pikir), diberi waktu tiga hari ke depan," kata Boydo.

PDIP pun sangat kecewa dua hari setelah panggilan DPP PDIP, Bobby justru deklarasi mendukung Prabowo.

Menurut Boydo, mantu presiden Jokowi itu tidak memiliki etika politik dan menantang. Hingga kini Bobby juga belum melakukan komunikasi dengan pengurus DPC PDIP Medan.

Baliho besar berukuran 5 x 5 meter yang menampilkan wajah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming terpampang di pusat kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Baliho besar berukuran 5 x 5 meter yang menampilkan wajah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming terpampang di pusat kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. (Kompas.com/Nansianus Taris)

Baca juga: Anwar Usman Dicopot MKMK, Intip Harta Kekayaan Ketua MK Suhartoyo, Bandingkan dengan Ipar Jokowi

"Untuk apa menahan-nahan pengunduran dirinya, apa gunanya? Untuk deklarasi, dia punya waktu, kenapa mengundurkan diri tidak (ada waktu)? Itu sama aja seperti menantang. Kalau etika politiknya bagus, kan dia sudah dipanggil diberikan sedikit peringatan dan imbauan oleh DPP tidak boleh dua kaki," ungkap Boydo.

Diberi Waktu 7 Hari

Sementara Wali Kota Medan Bobby Nasution belum bisa memastikan kapan dirinya akan mengundurkan diri dan mengembalikan KTA.

Menurut Bobby Nasution, saat menghadiri panggilan DPP PDIP dia diberi waktu selama satu minggu untuk berpikir dan memilih arah politik pada Pilpres 2024 mendatang.

Ia mengaku baru mengetahui DPC PDIP Medan memberi waktu pengembalian KTA selama waktu tiga hari.

"DPC ya? Saya rasa kemarin diinformasikan waktunya sebenarnya 7 hari dari DPP. Tapi kalau DPC menyuruh saya menyerahkan KTA dengan waktu tiga hari ini saya juga baru tahu," ucapnya usai menghadiri kegiatan peresmian pembukaan pasar murah di Kecamatan Medan Polonia, Kamis (9/11/2023).

Kendati demikian Bobby Nasution mengaku akan menindaklanjuti waktu penyerahan KTA yang diberikan DPC PDIP Medan.

Bobby Nasution di Djakarta Theater, Jakarta, saat Barisan Pengusaha Perjuangan resmi mendeklarasikan Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dalam Pilpres 2024, Rabu (8/11/2023).
Bobby Nasution di Djakarta Theater, Jakarta, saat Barisan Pengusaha Perjuangan resmi mendeklarasikan Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dalam Pilpres 2024, Rabu (8/11/2023). (WartaKota/Alfian Firmansyah)

Baca juga: Beda dengan Ipar Presiden Jokowi Anwar Usman, Suhartoyo Ketua MK Janji Terbuka Akan Kritik

"Nanti akan kita coba tindak lanjuti. Insya Allah lihat nanti. Saya sudah menyampaikan yang pasti tidak ada yang saya ubah atau tutupi tentunya secara kader saya masih ingin jadi kader (PDIP) Perjuangan," kata dia.

Bobby mengaku dirinya memiliki pilihan yang berbeda dari PDIP dalam menentukan nasib bangsa.

"Namun dalam menentukan nasib bangsa ini saya memang berbeda. Memang DPP sampaikan kita harus bisa memilih dalam hal itu," jelasnya.

Bobby juga mengatakan, pada saat deklarasi dukung Prabowo-Gibran, dalam acara Barisan Pengusaha Pejuang, ia sudah meminta izin dengan DPP PDIP.

Kata Bobby hingga saat ini dia masih berstatus kader PDIP.

"Apanya, sejauh ini saya masih kader perjuangan," ucapnya.

 

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bobby Nasution Dukung Prabowo-Gibran, PDIP Minta Wali Kota Medan Undur Diri dari Partai, https://www.tribunnews.com/matalokal/2023/11/09/bobby-nasution-dukung-prabowo-gibran-pdip-minta-wali-kota-medan-undur-diri-dari-partai?page=all
Editor: Muhammad Renald Shiftanto

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved