Cek Lagi Biodata Zainal Paliwang, Gubernur Berlatar Polisi, Didaftarkan ke PKS Jelang Pilgub Kaltara

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini biodata Zainal A Paliwang lengkap, yang kini jabat Gubernur Kalimantan Utara atau Kaltara.

Nama Zainal A Paliwang merupakan Gubernur Kaltara berstatus petahana atau incumbent yang berlatar polisi.

Sebelum jabat Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang merupakan Jenderal polisi dengan pangkat terakhir Brigjen Pol atau Jenderal Bintang satu.

Kabar terbaru Zainal A Paliwang yang masih jabat Gubernur Kaltara itu didaftarkan ke Partai Keadilan Sejahtera atau PKS jelang Pilgub Kaltara 2024.

Pada Minggu 31 Maret 2024 tadi malam, sekelompok pemuda yang menamakan diri Aliansi Pemuda Pemudi Kaltara sekitar pukul 22.30 WITA, menyambangi Sekret PKS dalam rangka mendaftarkan jagoannya maju di Pilgub Kaltara.

Sosok yang didaftarkan ke PKS yakni Gubernur Kaltara saat ini, Zainal A Paliwang.

Gelaran Pilgub Kaltara diketahui akan dilaksanakan pada November 2024 tahun ini.

Nama Zainal A Paliwang disebut-sebut akan bertarung lagi di Pilgub Kaltara 2024.

Pada Pilgub Kaltara 2020 lalu, Zainal A Paliwang gandeng Yansen TP sebagai Cawagub.

Hasilnya, pasangan Zainal A Paliwang dan Yansen TP menangi Pilgub Kaltara 2020, usai kalahkan Irianto Lambrie - Irwan Sabri, dan Udin Hianggio - Undunsyah.

Baca juga: Ambil Formulir untuk Zainal A Paliwang Maju Pilkada Kaltara 2024, Aliansi Pemuda-Pemudi Sambangi PKS

Lantas siapa sebenarnya Zainal Arifin Paliwang ?

Berikut ini TribunKaltara.com sajikan profil Zainal Arifin Paliwang, eks Jenderal Polri yang menangi Pilgub Kaltara 2020, dan kini jadi Gubernur Kaltara.

Sebelum berkarier di politik, Zainal Arifin Paliwang moncer di Polri.

Pangkat terakhirnya bersama institusi Idham Azis itu, yakni Brigjen Pol alias Jenderal bintang satu polisi.

Mulai berdinas di Polri sejak tahun 1986, berbagai jabatan penting pernah diemban Zainal Arifin Paliwang.

Ia pernah menjabat Dir Polair Polda Jateng tahun 2003, kemudian tahun 2003 menjabat Kapolres Blora.

Namanya semakin mencuat saat menjadi bagian dalam sejarah provinsi Kalimantan Utara ( Kaltara ).

Saat pembentukan Polda Kaltara tahun 2018 silam, Kapolri saat itu Tito Karnavian melantik Zainal Arifin Paliwang sebagai Wakapolda Kaltara.

Lulusan Akpol 1986 itu resmi mengemban jabatan Wakapolda Kaltara sejak 15 Maret 2018.

Kala itu pangkat Zainal Arifin Paliwang masih Kombes Pol.

Selanjutnya Zainal Arifin Paliwang mendapat tugas baru di Mabes Polri setelah Kapolri, Jenderal Pol Idham Azis, menerbitkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/385-388/II/KEP./2020 tertanggal 3 Februari 2020.

Berdasarkan Surat Telegram Kapolri ini, Zainal Arifin Paliwang diangkat dalam jabatan baru sebagai penyidik tindak pidana utama Bareskrim Polri.

Bersamaan dengan itu, Idham Azis menaikkan pangkat Zainal Arifin Paliwang menjadi bintang satu.

Selang beberapa bulan, pria kelahiran Makassar itu menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Pidum Bareskrim Polri, sekaligus menjadi jabatan terakhir Zainal Arifin Paliwang sebelum memutuskan bertarung di Pilgub Kaltara 2020.

Pada bulan Juli 2020, Zainal Arifin Paliwang dilirik untuk menjadi calon gubernur di Pilgub Kaltara.

Ia pun mendapat rekomendasi dari partai Demokrat untuk maju berpasangan dengan Bupati Malinau, Yansen Tipa Padan di Pilgub Kaltara 2020.

Di Pilgub 2020, Zainal A Paliwang terpilih jadi Gubernur Kaltara didampingi Wakil Gubernur Kaltara Yansen Tipa Padan.

Baca juga: Bareng Istri dan Putranya, Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang Mencoblos di TPS 34 Tanjung Selor

Pendidikan

SDS Angkas 2 Kec. Mandal (1975)

SMP Negeri 1 Kasiguncu (1979)

SMA Negeri 1 Ujungpandang (1982)

S1 Fakultas Hukum Universitas Slamet Rijadi (2004)

S2 Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (2006)

Riwayat Jabatan

Kasat Polairud Polda DIY (2001)

Kasat Polairud Polda Jateng (2002)

Dir Polair Polda Jateng (2003)

Kapolres Blora (2003)

Dir Polair Polda Riau

Kasubditgakkum Ditpolair Baharkam Polri

Analis Kebijakan Madya bidang Polair Baharkam Polri

Wakapolda Kalimantan Utara[1] (2018—2020)

Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri (2020)

Analis Kebijakan Utama bidang Pidum Bareskrim Polri (2020)

Baca juga: Apel Bulan K3, Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang Imbau Perusahaan Tingkatkan Keselamatan Kerja

Aliansi Pemuda Pemudi Kaltara Ambil Formulir di PKS, Begini Tanggapan Zainal Arifin Paliwang

Sebelumnya diberitakan TribunKaltara.com, sekelompok pemuda menamakan diri Aliansi Pemuda Pemudi Kaltara sekitar pukul 22.30 WITA, menyambangi Sekret PKS dalam rangka mendaftarkan jagoannya maju di Pilgub Kaltara, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, Minggu (31/3/2024) malam.

Kedatangan aliansi ini dikatakan Akbar Syarif, Perwakilan Aliansi Pemuda Pemudi Kaltara, dalam rangka mengambil formulir pendaftaran untuk Zainal Arifin Paliwang.

"Kami dari pemuda pemudi Kalimantan Utara yang terwakili beberapa daerah ada dari Nunukan, Tarakan dan Bulungan.

Kebetulan kami ada agenda di Tarakan jadi kami sempatkan untuk mengambil formulir mendaftar bapak Zainal Arifin Paliwang sebagai cagub di Pilgub Kaltara pada bulan November mendatang.

Jadi Insyaallah pengembaliannya nanti mungkin kami akan menghadirkan pemuda pemudi yang kami wakili seperti itu," ujar Akbar Syarif.

Ia melanjutkan, ini inisiatif pemuda pemudi yang mengambil formulir ke PKS.

Untuk rencana selanjutnya pihaknya mengikuti perkembangan politik dan situasi di Kaltara.

"Nanti kami menunggu juga partai-partai komisi lain yang telah membuka pendaftaran kami datangi.

Sementara masih di PKS.

Karena baru PKS yang membuka jaringan Pilkadanya," bebernya.

Adapun untuk komunikasi dengan partai lain, lanjutnya ada komunikasi namun untuk pendaftaran, baru di PKS.

"Kami juga menunggu partai-partai lain yang membuka jaringan kami mendaftar," paparnya.

Sementara itu, Zainal Arifin Paliwang yang juga menjabat sebagai Gubernur Kaltara, pada dasarnya pihaknya bisa ke mana saja mendaftar.

Apakah didaftarkan aliansi atau dari kelompok siapa saja.

Ia pada dasarnya membuka diri untuk semua partai.

"Partai juga akan melihat hasil survei.

Jadi itu nanti finalisasi dari partai itu dari DPP semua mana yang akan diberi rekomendasi," bebernya.

Ia melanjutkan saat ini pihaknya melihat situasi politik Kaltara.

Tentunya ia juga memantau perkembangan politik saat ini untuk pilkada dimana sudah ada yang membuka penjaringan dan sudah ada yang mendaftar baik ke PKS, Golkar.

"Kita lihat perkembangan politik," jelasnya.

Ia juga optimis dan yakni Gerindra mengusung dirinya untuk kembali maju di Kaltara.

Ia juga masih berstatus dewan pembina dalam partai.

"Kami juga lakukan komunikasi pasti ke parpol lain," pungkasnya.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official