Kaltara Memilih
Profil Suratno, Purnawirawan Jenderal TNI yang Maju di Pilgub Kaltara Dampingi Yansen TP, Dipuji AHY
Simak profil Suratno, purnawirawan Jenderal TNI maju di Pilgub Kaltara diusung Demokrat dampingi Yansen TP, eks Danrem 092/Maharajalila ini dipuji AHY
TRIBUNKALTARA.COM - Simak profil Suratno, pensiunan Jenderal TNI yang maju di Pilgub Kaltara diusung Demokrat dampingi Yansen TP, eks Danrem 092/Maharajalila ini dipuji AHY.
Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kalimantan Utara (Kaltara) bakal diwarnai wajah baru dengan kehadiran pensiunan Jenderal TNI.
Sosok tersebut adalah Suratno, purnawirawan Jenderal TNI yang diusung Partai Demokrat untuk mendampingi Yansen TP di Pilgub Kaltara 2024.
Mengawali karier sebagai seorang militer, Suratno moncer hingga menyandang pangkat Mayjen TNI alias Jenderal bintang dua.
Jenderal kelahiran Tegal, Jawa Tengah ini diusung Partai Demokrat untuk maju di Pilgub Kaltara sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur, setelah pensiun dari jabatan Staf Khusus Kasad.

Baca juga: BREAKING NEWS Yansen TP Gandeng Suratno Eks Danrem di Pilkada Kaltara, Kantongi Rekomendasi Demokrat
Penyerahan rekomendasi Partai Demokrat kepada Yansen TP sebagai Bakal Calon Gubernur Kaltara dan Suratno, Bakal Calon Wakil Gubernur Kaltara dilakukan di Jakarta pada Kamis 8 Agustus 2024 malam.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY memuji Suratno yang punya rekam jejak gemilang.
Saat memperkenalkan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara, AHY mengatakan bahwa Suratno layak untuk menjadi pemimpin di Kaltara berkat pengalamannya.
"Saya perkenalkan Mayjen TNI (Pur) Suratno yang juga memiliki rekam jejak yang baik tentu sebagai perwira tinggi jajaran TNI, punya pengalaman leadership dan manajemen," kata AHY.
"Tetapi yang juga menarik, beliau adalah Komandan Korem Pertama di Kalimantan Utara," ucapnya menambahkan.
Suratno merupakan eks Danrem 092/Maharajalila pertama yang bermarkas di Tanjung Selor pada tahun 2020.
Saat menjabat Danrem 092/Maharajalila, Suratno dikenal dekat dengan masyarakat Kaltara dan turut berjibaku dalam penanganan Covid-19 di wilayah perbatasan.
Selepas Danrem 092/Maharajalila, Suratno moncer dengan menduduki jabatan Pa Sahli Tk. II Kasad Bidang Was Eropa dan Amerika (2021—2022), Tenaga Ahli Pengkaji Madya Bidang Sismennas Lemhannas RI 6.(2022), Kepala Biro Humas Settama Lemhannas RI[3] (2022—2024), Tenaga Ahli Pengajar Bidang Ekonomi dan Lemhannas (2024), serta Staf Khusus Kasad (2024) sebelum akhirnya pensiun.
Setelah pensiun sebagai TNI aktif, jebolan Akademi Militer (Akmil) 1989 ini menerima amanah untuk kembali ke Kalimantan Utara dan bertarung di Pilgub Kaltara 2024.

Baca juga: 4 Daftar Bakal Calon Bupati di Kaltara Dapat Rekomendasi Maju Pilkada dari Demokrat, Yansen TP Saksi
Pernah Gagal Akmil
Suratno sebenarnya pernah gagal saat seleksi tahap pertama Akmil.
Namun berkat kesabaran dan ketekunannya untuk masuk TNI, Suratno berhasil melewati tahap kedua seleksi dengan baik dan lulus.
"Saya lulus taruna tahun 1989. Saat daftar pertama kali, saya tidak lulus. Baru saat daftar kedua kalinya saya dinyatakan lulus," kata Suratno, kepada TribunKaltara.com, Minggu (4/10/2020).
Satu hal yang membuatnya termotivasi mengikuti seleksi Akmil adalah karena cita-cita.
Sejak kecil, Suratno telah bermimpi ingin menjadi seorang prajurit TNI.
Ia pun tak pernah menyangka cita-citanya tersebut berhasil diwujudkan, hingga mampu menyandang pangkat bintang.
"Jadi TNI itu cita-cita saya sejak kecil. Boleh dibilang ini panggilan hati saya jadi prajurit TNI. Meskipun sebelumnya saya juga pernah kuliah," ucapnya.
Suratno juga mengaku menjadi prajurit TNI karena terinspirasi dari kakaknya.
Kakak Suratno merupakan prajurit TNI, yang mengawali karirnya sebagai prajurit Tamtama.

Baca juga: Ingat Brigjen Suratno Danrem 092 Maharajalila Pertama? Dimutasi oleh Panglima TNI, Jabatannya Kini
"Saya terinspirasi dari abang (kakak) saya. Abang saya itu sering bertugas di daerah operasi. Saat daftar Akmil, abang saya prajurit Kostrad," ujarnya.
Melihat sang kakak kerap ditugaskan ke daerah operasi, Suratno pun semakin bersemangat menjadi TNI, hingga akhirnya dinyatakan lulus.
Seusai dinyatakan lulus jadi prajurit TNI, Suratno pun bisa mengikuti jejak sang kakak, dengan dikirim ke daerah operasi.
Suratno pernah bertugas di Timor Timur, dan juga operasi militer menumpas Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
"Suka dukanya tentu banyak. Saat di medan operasi, materi yang diberikan pelatih di Akmil mulai kita terapkan. Misalnya saja kita harus berjalan di tengah hutan, sambil menenteng senjata dan perbekalan. Kita harus survive di segala medan," ungkapnya.
Biodata :
- Nama : Mayjen TNI (Pur) Suratno, S.I.P.
- Lahir : Tegal, Jawa Tengah, 19 April 1966
- Riwayat jabatan :
1. Kasrem 032/Wirabraja (2014—2015)
2. Paban I/Ren Slogad (2015)
3. Dankorsis Seskoad
4. Danrem 092/Maharajalilla (2020).
5. Pa Sahli Tk. II Kasad Bidang Was Eropa dan Amerika (2021—2022)
6. Tenaga Ahli Pengkaji Madya Bidang Sismennas Lemhannas RI 6.(2022)
7. Kepala Biro Humas Settama Lemhannas RI[3] (2022—2024)
8. Tenaga Ahli Pengajar Bidang Ekonomi dan Lemhannas (2024)
9. Staf Khusus Kasad (2024)
(*)
Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Pilgub Kaltara
Pilkada Kaltara
Suratno
profil
Bakal Calon Wakil Gubernur
Demokrat
AHY
Yansen TP
Jenderal
TNI
Danrem 092/Maharajalila
Kalimantan Utara
Kaltara
Cek Jadwal Putusan 3 Sengketa Pilkada di Kaltara, MK Agendakan 4-5 Februari 2025: Sidang Dipercepat |
![]() |
---|
Zainal Paliwang-Ingkong Dilantik di Jakarta pada 6 Februari, Bersama 270 Kepala Daerah se Indonesia |
![]() |
---|
Daftar 3 Kepala Daerah di Kaltara Dilantik Presiden pada 6 Februari 2025, 3 Daerah Tunggu Putusan MK |
![]() |
---|
Resmi Ditetapkan Sebagai Gubernur Kaltara, Zainal Tunggu Keputusan Kemendagri untuk Pelantikan |
![]() |
---|
Ditetapkan jadi Wagub Kaltara Terpilih Ingkong Santai Sambut Pelantikan: Tiada Persiapan Khusus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.