Kaltara Memilih

Pilkada Serentak 2024, Bupati Bulungan Syarwani Antar Teman Duetnya Dulu Menjadi Bacawagub Kaltara

Kedatangan Bapaslon Zainal–Ingkong ke sekretariat KPU Kaltara dengan diantar ratusan pendukung yang terdiri dari para simpatisan hingga tokoh politik.

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Desi Kartika
Ketua DPD Golkar Kaltara, Syarwani saat menemani Paslon ZIAP dalam pendaftaran di KPU Kaltara (TribunKaltara.com / Desi Kartika) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Kedatangan bakal pasangan calon (Bapaslon) Zainal – Ingkong ke sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Utara (Kaltara) dengan diantar ratusan pendukung yang terdiri dari para simpatisan hingga tokoh politik dan masyarakat mencuri perhatian.

Pasangan petahana yang memilih menggunakan ‘Kapal Besar’ dalam Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada) serentak 2024 ini justru sedikit mencuri perhatian.

Saat mendaftarkan diri sebagai peserta Bapaslon dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, ZIAP bahkan diantar oleh tiga  calon kepala daerah, Syarwani sebagai calon Bupati Bulungan, Andi Akbar calon Bupati Nunukan dan Ibnu Saud calon Wakil Wali Kota Tarakan.

Pemandangan yang terjadi kemarin, Kamis (29/8/2024) dimana calon Bupati Bulungan yang juga menjabat sebagai ketua DPD I Golkar Kaltara, Syarwani tidak segan terus membersamai Ingkong Ala saat ini, yang secara resmi berpasangan dengan Zainal A Paliwang dalam Pilgub Kaltara 27 November 2024.

Baca juga: 12 Bapaslon di Kalimantan Utara Siap Bertarung di Pilkada 2024, Berikut Nama dan Parpol Pendukungnya

Seperti yang diketahui bersama, Ingkong Ala dan Syarwani merupakan pasangan duet dalam Pilkada Bulungan 2020 silam dan berhasil memenangkan pertarungan dan menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bulungan periode 2020 – 2025.

Dalam setiap kesempatan, Syarwani dan Ingkong Ala terlihat harmonis baik sebagai rekan dalam pemerintahan maupun rekan dalam berpolitik.

Dikarenakan Ingkong Ala telah dua periode menjabat sebagai wakil bupati Bulungan, sehingga ketua DPD Hanura ini tidak lagi dapat membersamai Syarwani dalam konstelasi politik 27 November dan memilih setingkat level lebih tinggi dari pasangannya di Bulungan saat ini, yakni sebagai calon wakil gubernur Kaltara.

Namun kehadiran Syarwani di tengah-tengah koalisi yang telah dibangun oleh Paslon Zainal – Ingkong atau ZIAP ini menyiratkan, bahwa Bupati dan Wakil Bupati Bulungan ini memiliki kedekatan secara emosional selain adanya kepentinga partai masing-masing.

Kehadiran Golkar Kaltara yang dinahkodai oleh Syarwani tentu akan menambah kekuatan dalam tubuh ZIAP untuk memenangkan Pilkada 2024, mengingat Golkar sendiri mendapatkan 6 jumlah kursi di DPRD Kaltara, bahkan digadang-gadang masuk dalam unsur pimpinan dewan.

Dalam sambutannya, Syarwani menyampaikan bahwa kehadirannya bersama rombongan adalah untuk mengantarkan Paslon ZIAP mendaftarkan diri di KPU dan siap ikut serta mendukung dan memenangkan dalam Pilkada 2024.

“Seperti komitmen kami dan ikut serta dalam pengantaran berkas pendaftaran adalah sebagai jalan utuk memenangkan koalisi ZIAP dalam Pilkada,” kata Syarwani dalam sambutannya, Kamis (29/8/2024).

Baca juga: Satpol PP Nunukan Ikut dalam Pengamanan Pilkada 2024, Libatkan Linmas di Tiap Desa

“Terkhusus untuk ayahanda saya tercinta Bapak Zainal A Paliwang dan juga Ayahanda saya Bapak Ingkong Ala, Golkar akan ikut serta membersamai perjuangan kalian untuk Kaltara yang lebih baik, maju dan sejahtera,” pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved