Berita Kaltara Terkini

Deputi Kemenko Perekonomian Soroti Rendahnya Nilai Tukar Petani di Kaltara, Butuh Dorongan Modal

Melihat masih rendahya Nilai Tukar Petani (NTP di Kaltara, Deputi Ekonomi Makro Kementerian Koordinator Perekonomian, Ferry Irawan butuh modal KUR.

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ DESI KARTIKA AYU
FERRY IRAWAN--Deputi Ekonomi Makro Kementerian Koordinator Perekonomian, Ferry Irawan soroti rendahnya NTP Di Kaltara, tawarkan permodalan melalui KUR. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Masih rendahnya Nilai Tukar Petani (NTP) di Kalimantan Utara (Kaltara) mendapat perhatian dari Deputi Ekonomi Makro Kementerian Koordinator Perekonomian, Ferry Irawan. Melihat hal ini petani di Kaltara butuh dorongan modal.
 
Berdasarkan data pada bulan Februari NTP turun sebesar 0,12 persen dari bulan Januari yang sebelumnya berada di angka 117,34 menjadi 117,20. Oleh karena itu Ferry Irawan menyebutkan diperlukan program dan dukungan dari daerah untuk menaikkan NTP di Kaltara. salah satunya menyediakan permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).
 
“Tahun ini plafon kita untuk KUR Rp 300 Triliun. Tetapi selama ini untuk sektor pertanian sekitar 31 persen rata-rata. jadi kalau di dalam rencana kerja Pak Gubernur ada prioritas untuk usaha pertanian maupun perikanan kita akan support untuk Kaltara,” imbuhnya.
 
Pasalnya, terhadap NTP menurut Ferry Irawan nilai di Kaltara masih relatif rendah. Sehingga dapat didorong untuk permodalannya melalui Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan Himbara atas rekomendasi kepala daerah.

Baca juga: Nilai Tukar Petani Kalimantan Utara Juni 2024 di Angka 112,77, Daya Beli Menurun

“KUR ini kita juga memiliki program Kredit Alat Produksi Pertanian (Alsintan), bunganya hanya 3 persen dengan platform maksimal Rp 2 Miliar,” sebutnya.
 
Tentu saja dengan hadirnya dukungan dan support dari Pemerintah Daerah (Pemda) dalam meningkatkan Nilai Tukar Petani juga mampu mendorong program ketahanan pangan dari Pemerintah Pusat.
 
Dengan demikian swasembada pangan baik daerah maupun Nasional dapat terjaga dalam kondisi apapun.
 
“Harapannya tadi program pak presiden yang mendorong ketahanan pangan bisa juga kita support dan realisasikan melalui kredit usaha rakyat,” tutupnya.
 
(*)
Penulis : Desi Kartika Ayu Nurayana

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved