Mata Lokal Memilih
Menunggu Pilihan Partai Demokrat dan AHY, Pekan Depan Tentukan Dukungan kepada Prabowo atau Ganjar
Publik kini menunggu pilihan Partai Demokrat dan AHY jelang Pilpres 2024. Pekan depan tentukan dukungan kepada Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo.
Jika benar Demokrat bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), maka posisi koalisi tersebut akan semakin kuat dan besar.
Mereka akan mendapat tambahan jumlah suara sebesar 7,77 persen dengan perolehan kursi di parlemen sebanyak 54 dari Demokrat.
Bila digabungkan, maka perolehan suara yang didapat koalisi ini sebanyak 39,49 persen. Sementara bila perolehan kursi parlemen digabungkan, mereka mempunyai 255 kursi atau hampir separuh kursi di DPR RI.
Dengan tambahan tersebut, maka 'kekuatan' Prabowo di Pilpres 2024 akan semakin besar.
Apabila dibandingkan dengan perolehan suara atau kursi antara koalisi pengusung Ganjar dan Anies Baswedan, maka posisi Koalisi Indonesia Maju plus Demokrat, akan semakin kuat.
Jumlah 255 kursi itu memiliki selisih 108 kursi dengan koalisi yang mengusung Ganjar.
Diketahui, Ganjar didukung oleh PDIP dan PPP. Saat Pemilu 2019, PDIP meraih 19,33 persen suara dengan jumlah kursi di DPR RI sebanyak 128 kursi.
Sementara, PPP meraup 4,52 persen atau mendapat 19 kursi di DPR RI. Bila dijumlahkan, maka perolehan suara PDIP dan PPP mencapai 23,85 persen atau 147 kursi di Parlemen.
Baca juga: Maaf PKS, Demokrat Sudah Move On dari Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan, AHY: Buka Lembaran Baru
Hal serupa juga terjadi apabila dibandingkan dengan Koalisi Perubahan, pendukung Anies Baswedan yaitu PKB, NasDem, dan PKS.
Koalisi ini memiliki menjadi 167 kursi. Dengan demikian, tetap saja, jumlah kursi yang didapat Koalisi Indonesia Maju plus Demokrat, masih jauh lebih banyak.
Yang perlu digarisbawahi, ini adalah hitung-hitungan andaikan nanti Partai Demokrat jadi 'berangkulan' dengan Gerindra, PAN, dan Golkar untuk mengusung Prabowo.
Apabila Partai Demokrat memilih mendukung Ganjar, maka hitung-hitungan di atas, juga sudah pasti akan berubah. (Tribun Nework/yud)
Partai Demokrat
Agus Harimurti Yudhoyono
AHY
Prabowo Subianto
Ganjar Pranowo
Prabowo
Ganjar
Pilpres 2024
Capres
Cawapres
Anies Baswedan
Pelantikan Kepala Daerah Bakal Mundur setelah 13 Maret 2025, Sidang Gugatan Isran-Hadi Tunggu MK |
![]() |
---|
Berkat Gugatan Mahasiswa UIN, MK Hapus Aturan Presidential Threshold: Semua Parpol bisa Usung Capres |
![]() |
---|
MK Terima 277 Sengketa Pilkada 2024, 15 Cagub-Cawagub Ajukan Gugatan, Termasuk Kaltim Isran-Hadi |
![]() |
---|
Optimisme Ekonomi Kalimantan Utara Pasca Pilkada Serentak 2024 dan Kebijakan PPN 12 Persen |
![]() |
---|
Akar Masalah Tim Ridwan Kamil-Suswono Bakal Ajukan Gugatan ke MK soal Pilkada Jakarta 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.