Mata Lokal Memilih

KABAR TERBARU 13 Petugas KPPS Meninggal Dunia saat Bertugas pada Pemilu 2024, Diduga karena Sakit

Kabar terbaru sedikitnya 13 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara ( KPPS ) meninggal dunia saat bertugas pada Pemilu 2024.

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Ilustrasi - 31 Petugas KPPS di Balikpapan tumbang saat bertugas. Kabar terbaru data dari seluruh Indonesia sedikitnya 13 petugas KPPS meninggal dunia saat bertugas pada Pemilu 2024. 

Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia Kementerian Kesehatan dr. Nida Rohmawati mengatakan petugas KPPS wajib membatasi konsumsi kafein, minuman manis dan alkohol.

"Dianjurkan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi kafein dan minuman manis, serta tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan minuman berenergi," ujar dr Nida.

Tubuh yang metabolismenya sudah lelah, ditambah minuman berenergi malah memaksa tubuh untuk bekerja terlalu keras di luar tugasnya.

Baca juga: Puluhan Petugas KPPS di Balikpapan Tumbang karena Kelelahan, Langsung Dirawat Tim Medis

"Digenjot lagi dan iya tubuhnya jadi terpaksa tidak kelelahan lagi. Minum alkohol tidak dianjurkan serta kurangi minuman manis, kopinya boleh 2 cangkir sehari nggak usah lebih-lebih,” imbaunya.

Tips sehat lain menjaga kesehatan bagi anggota KPPS cukup dengan menerapkan 4C, yakni cukup tidur, cukup minum, cukup makan, dan cukup olahraga. 

31 Petugas KPPS di Balikpapan Dilarikan ke RS

Sebanyak 31 petugas KPPS ( Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara ) tumbang saat bertugas di Tempat Pemungutan Suara ( TPS ) Balikpapan, Kalimantan Timur.

Mereka jatuh sakit karena faktor kelelahan setelah menjalankan tugas mulai proses pencoblosan hingga penghitungan suara kurang lebih 24 jam.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, saat mendampingi Wali Kota Rahmad Mas'ud, membesuk petugas KPPS di RSUD Beriman, Balikpapan, Kamis (15/2/2024).

Baca juga: Gubernur Kaltara Bagikan Vitamin kepada Petugas KPPS dan PTPS, Agar Kuat Bekerja di Hari Pencoblosan

Hasil monitoring langsung dari tim medis dalam pelayanan medis di TPS ada 31 petugas yang tumbang saat bertugas di TPS.

11 Orang diantaranya terpaksa dilarikan ke sejumlah rumah sakit di Balikpapan, yakni RSUD Beriman, RS Balikpapan Baru, RSUD Kanujoso Djatiwibowo, dan RS Restu Ibu Balikpapan.

BaBeberapa petugas yang sempat tumbang tersebut, tercatat dalam sakit dengan gejala ringan, seperti demam, sakit kepala akibat hipertensi, sakit maag dan lain-lain.

Dengan berbagai macam penyebab, misalnya hipertensi lantaran memang memiliki riwayat penyakit hipertensi.

Sakit maag karena terlambat makan, demam flu dan sakit kepala karena faktor kelelahan.

"Dari 11 orang yg dirujuk ini, ada 9 orang bisa distabilisasi sampai di IGD RS saja. Kemudian ada 2 yang perlu lanjut rawat inap, karena kadar gula darah dan tekanan darahnya naik dan muntah," jelasnya.

Untuk diketahui, dalam mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 kemarin, tim medis yang diturunkan sebanyak 268 petugas.

Mencakup dengan adanya 32 ambulans yang keliling ke setiap TPS di Balikpapan, dengan menerapkan sistem shift pagi dan siang. (Tribun Network/ais/wly)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved